Holding Berau Naikkan Target IPO Jadi 40%

VIVAnews - Induk usaha (holding) PT Berau Coal mematangkan niatnya untuk masuk bursa melalui penawaran umum perdana (initial public offering/IPO) saham pada kuartal I-2010.

IPO berpotensi dilakukan holding Berau, PT Armadian Tritunggal atau pemegang sahamnya, PT Risco, Rognar Holding BV.
 
Sumber VIVAnews mengatakan, pemegang saham turut menggandeng PT Recapital Advisor untuk menjadi pemegang saham Risco.

Kronologi 3 Anggota Keluarga Tercebur ke Sumur, 1 Meninggal Dunia

"Kami ajak Recapital," kata sumber itu saat ditemui di Jakarta, beberapa waktu lalu.
 
Dia menambahkan, rencana sebelumnya untuk membawa Armadian go public akan dikaji kembali karena pemegang saham Risco kini bertambah. Selain rencana IPO Armadian, opsi lain adalah membawa Risco masuk bursa.
 
Opsi itu dilakukan karena mempertimbangkan ketentuan yang berlaku di pasar modal, yakni IPO lebih baik dilakukan pada induk usahanya.

Sementara itu, Chief Executive Officer (CEO) Recapital Advisor Rosan Perkasa Roeslani tidak membantah hal itu.

Dia menjelaskan, pihaknya tengah mengkaji perusahaan terbaik untuk IPO, Risco atau Armadian. Pemegang saham berpeluang melepas 40 persen saham ke publik melalui penawaran umum tersebut.
 
Rosan menegaskan, IPO rencananya digelar pada kuartal I-2010. "Paling lambat, kuartal II," ujar dia saat dihubungi VIVAnews, akhir pekan lalu.
 
Sebelumnya, Armadian berniat IPO pada kuartal IV-2009. Perusahaan berniat melepas 20 persen saham. Perseroan telah menunjuk PT Bahana Securities selaku penjamin pelaksana emisi (underwriter).

arinto.wibowo@vivanews.com

Pemain Timnas Indonesia, Justin Hubner

Erick Thohir Buka suara soal Dugaan Pemain Naturalisasi Dibayar Bela Timnas Indonesia

Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, menegaskan bahawa pemain keturunan tidak dibayar supaya mau dinaturalisasi dan membela TImnas Indonesia.

img_title
VIVA.co.id
20 April 2024