Penuhi Target, Blok Cepu Tingkatkan Produksi 154%

Ilustrasi kilang minyak.
Sumber :
  • Antara/ Aguk Sudarmojo
VIVAnews -
10 Negara Terluas di Dunia, Indonesia Ada di Urutan Berapa?
Pemerintah menargetkan lifting
Ahli Nuklir UGM Jadi DPO Kasus Penggelapan Rp 9,2 Miliar, Begini Kronologinya
minyak bisa mencapai 1 juta barel per hari pada bulan September 2014. Menteri ESDM Jero Wacik mengatakan, kunci realisasi tersebut adalah Blok Cepu yang kini menembus angka 3.100 barel minyak per hari (BOPD).
Terungkap, Lebih dari 400 Ekor Ular Dikerahkan di Prosesi Syuting Film Badarawuhi

"Ini hasil pemantauan realisasi produksi pada Kamis (15/8/2013) menunjukkan bahwa Field Cepu memproduksikan sebesar 3.182 BOPD atau 154% di atas target bulan Agustus yaitu 1.248 BOPD," kata  Agus Amperianto, Manager Humas Pertamina EP di Jakarta, Kamis 15 Agustus 2013.


Kontribusi peningkatan produksi secara signifkan ini didapatkan antara lain dari struktur Kawengan, Semanggi, Tiungbiru dan Tapen. Ia menjelaskan kenaikan pada awal tahun 2013, jumlah produksi Field Cepu hanya mencapai 1.687 BOPD di bulan Januari dan 1.474 di Bulan Februari, dengan produksi Struktur Semanggi eksisting pada Bulan Januari sebesar 95 BOPD dan 87 BOPD di akhir Bulan Februari.


Perubahan trend peningkatan produksi minyak di Pertamina EP Asset 4 Field Cepu terjadi sejak bulan April 2013. Pada Bulan April, terjadi peningkatan produksi yang cukup drastis hingga mencapai 2.379 BOPD.


Ini disebabkan karena adanya peningkatkan di Struktur Kawengan, Semanggi dan Tiung Biru. Tiung Biru di sumur TBR-01 mencapai 449 BOPD, Struktur Semanggi pada SMG-P12, SMG-75, SMG-P13 yang mencapai 236 BOPD, serta Struktur Kawengan terdapat KWG-P25 yang mencapai 105 BOPD.


"Hingga Bulan Agustus produksi Field Cepu terus mengalami kenaikan dengan kenaikan terbesar pada Struktur Semanggi sekitar 448% hingga mencapai 477 BOPD," katanya.


Kenaikan ini termasuk tambahan dari sumur tua yang diproduksikan oleh KUD/BUMD tiap wilayah yang mencapai 697 BOPD. Selain itu penambahan produksi dari pekerjaan reparasi di beberapa sumur khususnya di POP TPN di sumur TPN-01 sebesar 391 BOPD. Peak produksi  dicapati pada hari Kamis (15/8) sebesar 3.182 BOPD. (umi)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya