VIVAnews - Pemerintah meminta manajemen Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) agar semakin cerdas dalam pengelolaan bisnis PDAM. Untuk itu PDAM dihimbau agar mengatur persoalan tarif air minum perpipaan.
Dirjen Perbendaharaan Herry Purnomo mengatakan kelemahan PDAM sekarang, masih ada PDAM yang menjual tarif lebih murah dari biaya operasional. Padahal prinsipnya, tidak mungkin harga jual produk yang dihasilkan lebih rendah dari biaya produksi yang dikeluarkan.
"Untuk itu dalam 5 tahun kedepan, PDAM agar lebih bisa mengatur pertama soal tarif," kata Herry dalam memberi sambutan MoU restrukturisasi utang 15 PDAM di Kantor Perbdnaharaan, Kamis 11 Februari 2010. Pemerintah meminta soal tarif ini menjadi pihak terkait.
Namun demikian, soal tarif ini bukan berarti ada kenaikan tarif dasar, tapi lebih pada bagaimana pengelolaan yang menyebabkan pendapatan bisa naik. Karena, kata Herry, sebagian PDAM yang ada tidak efisien dalam hal jumlah pegawai dan pelanggan.
"Jadi cakupan pelayanan bisa diperluas dan lain-lain," kata dia.
VIVA.co.id
28 Maret 2024
Baca Juga :
Komentar
Topik Terkait
Jangan Lewatkan
Terpopuler
Selengkapnya
VIVA Networks
Pameran khusus kendaraan listrik yang digawangi Kepala Staf Presiden Moeldoko akan kembali hadir tahun ini, melalui Periklindo Electric Vehicle Show, atau PEVS 2024
Istilah "insecure" erat kaitannya dengan tingkat percaya diri seseorang, yang merupakan perasaan yang dapat berubah sesuai dengan situasi yang dialami. Apakah ini dosa?
Sinopsis dan Fakta Hot Blooded, Jung Woo Hempas Citra Pria Lucu jadi Sosok Tangguh
IntipSeleb
2 jam lalu
Hot Blooded adalah film Korea Selatan yang mengangkat kisah peperangan sengit gangster memperebutkan harta dan wilayah, Jung Woo sebagai pemeran utamanya.
PenyanyiDike Sabrina dan Shinta Arsinta, dua nama yang sudah tidak asing lagi di dunia musik dangdut Indonesia, kembali menghadirkan kolaborasi yang memukau.
Selengkapnya
Isu Terkini