- bulog.co.id
VIVAnews - Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) memutuskan Direktur strategis dan Teknologi Informasi PT Garuda Indonesia Elisa Lumbantoruan bakal merangkap posisinya sebagai direktur keuangan maskapai penerbangan nasional tersebut.
"Nanti yang akan merangkap direktur strategis," kata Menteri BUMN Mustafa Abubakar usai Penandatanganan Jual Beli Listrik antara PT PLN dan PT Semen Gresik Group di kantornya, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta, Rabu, 21 Juli 2010.
Menurut Mustafa, sampai saat ini pihaknya menilai pengunduran diri Eddy Porwanto sebagai direktur keuangan Garuda lebih disebabkan lantaran yang bersangkutan menerima tawaran pekerjaan dari perusahaan Rajawali.
Mengenai adanya dugaan Eddy Porwanto melakukan rekayasa laporan keuangan Garuda, Mustafa menegaskan sampai saat ini tidak melihat adanya hal tersebut. Namun dirinya menegaskan jika di kemudian hari ditemukan adanya kejanggalan tersebut, kementerian tidak segan-segan untuk menelusuri hal tersebut.
"Misalnya kita punya Badan Pengawas keuangan dan Pembangunan (BPKP) dan satuan pengawas internal. Jika diperlukan kita akan menggunakan itu," katanya.
Deputi Pertambangan, Industri Strategis, energi dan Teelekomunikasi Kementerian BUMN Sahala Lumban Gaol menambahkan, keinginan kelompok usaha Rajawali untuk meminang Eddy Porwanto sebagai salah satu pegawainya sebenarnya sudang lama berlangsung.
"Hanya saja waktu itu kami menang," katanya.
Keputusan Eddy untuk mundur dari jabatan sekarang lebih dikarenakan dirinya memandang kinerja Garuda Indonesia dan fundamental perusahaan saat ini sudah mapan.
Video Honda HR-V Parkir di Jalan Sempit, Bikin Macet dan Sulit Dilewati
Baru-baru ini terjadi di media sosial, sebuah video menunjukkan sebuah mobil Honda HR-V parkir di jalan yang berukuran sempit dan menyulitkan pengendara mobil lain melint
