10 Tahun Penduduk Indonesia Tambah 32 Juta

Pidato Kenegaraan Presiden SBY
Sumber :
  • VIVAnews/Tri Saputro

VIVAnews - Dalam pidato kenegaraan di gedung kura-kura DPR RI, Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) mengumumkan hasil Sensus Penduduk tahun 2010.

Kasus DBD Melonjak Tajam di Jakarta, Dinkes DKI Ungkap Penyebabnya

Menurut orang nomor satu di Indonesia ini, jumlah penduduk Indonesia saat ini adalah sebesar 237,6 juta jiwa. "Jumlah ini bertambah 32,5 juta dari jumlah penduduk tahun 2000," kata Yudhoyono di DPR, Senin 16 Agustus 2010.

Presiden menambahkan, dengan jumlah tersebut, Indonesia adalah negara dengan jumlah penduduk nomor empat terbesar di dunia, setelah Tiongkok, India, dan Amerika Serikat.

Jumlah penduduk yang semakin besar ini, kata SBY, tentu membawa tantangan bagi Indonesia untuk bekerja lebih keras dalam meningkatkan kesejahteraan rakyat, menciptakan kesempatan kerja, menghilangkan kemiskinan, meningkatkan pendidikan dan kesehatan, meningkatkan infrastruktur, dan memberikan pelayanan publik.

Selain itu, pemerintah berjanji akan bekerja lebih keras lagi untuk mencapai sasaran Millennium Development Goals (MDGs) yang telah sepakati. Bahkan, pemerintah berkomitmen akan mengelola pertumbuhan penduduk Indonesia secara baik.

"Program Keluarga Berencana untuk menciptakan keluarga sehat dan sejahtera harus benar-benar berhasil," kata dia.

Presiden melanjutkan, dalam rangka memperluas dan memperdalam cakupan pembangunan di bidang kesejahteraan, program-program Pro-Rakyat akan terus dialirkan dengan jumlah yang lebih besar dan persebaran yang lebih luas.

Contoh itu, kata dia, misalnya Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat (PNPM) Mandiri dan Kredit Usaha Rakyat (KUR) sebagai program yang menyentuh langsung masyarakat kelas bawah terus akan diperluas. "Jangkauan pelayanan kita tambah, utamanya bagi para pelaku Usaha Mikro dan Kecil," ujarnya.

Menurut presiden, melalui anggaran yang berkelanjutan, dalam lima tahun ke depan sampai 2014, pemerintah masih akan menyediakan dana Rp100 triliun atau Rp20 triliun setiap tahunnya bagi kepentingan KUR.

Penyerang AC Milan Rafael Leao Bisa Dapat Ballon d'Or

"Pemerintah berharap, kebijakan ini dapat menjadi langkah terobosan yang secara fundamental dapat  menurunkan kemiskinan," tutur Yudhoyono. (hs)

Kendaraan melintas di kawasan perkebunan kelapa sawit PTPN VI, Sariak, Pasaman Barat, Sumatra Barat

Peremajaan Sawit Jauh dari Target, Airlangga: Hanya 50 Ribu Hektare per Tahun

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto mengungkapkan, Program Peremajaan Sawit Rakyat (PSR) realisasinya per tahun masih sedikit.

img_title
VIVA.co.id
28 Maret 2024