- VIVAnews/Tri Saputro
VIVAnews - Saham PT Arpeni Pratama Ocean Line Tbk (APOL) hari ini kembali diperdagangkan di pasar reguler dan tunai PT Bursa Efek Indonesia (BEI). Saham Arpeni dihentikan sementara perdagangannya sejak 20 September 2010.
Suspensi atas saham Arpeni itu dilakukan terkait pemberitahuan penundaan pembayaran ke-10 bunga obligasi APOL II Tahun 2008 dan gugatan pailit kepada perseroan.
Namun, berdasarkan surat perseroan pada 27 Oktober 2010 tentang
keterbukaan informasi yang perlu diketahui publik, Bursa Efek Indonesia memutuskan untuk mencabut penghentian sementara perdagangan saham Arpeni.
Kepala Divisi Penilaian Perusahaan Sektor Jasa BEI, Umi Kulsum, mengatakan, pencabutan suspensi dilakukan sejak sesi pertama Kamis, 28 Oktober 2010.
Sebelumnya, Korea Securities Finance Corporation mengajukan gugatan pailit ke Pengadilan Niaga Jakarta Pusat karena anak usaha perseroan YED 5, S.A tidak dapat memenuhi kewajiban yang telah jatuh tempo. Utang jatuh tempo tersebut sebesar US$1,25 juta.
Sementara, jelang tiga puluh menit pertama transaksi di BEI, harga saham Arpeni menguat Rp19 (17,59 persen) menjadi Rp127. Volume transaksi mencapai 5.951 lot senilai Rp415 juta.
6 Pemain yang Bisa Didatangkan Inter Milan, dari Juara Serie A hingga Penantang Liga Champions
Pada Senin, 22 April, Inter Milan meraih Scudetto ke-20 dalam sejarah mereka, dan cara mereka memastikannya tidak bisa lebih memuaskan lagi.
