Tak Laku, Lelang Hotel Milik Pertamina

Hotel Patra Jasa Bali
Sumber :
  • patrajasa.com

VIVAnews - Lelang aset anak usaha PT Pertamina (Persero) bidang perhotelan, PT Patrajasa sebesar Rp2,3 triliun sepi peminat. Untuk itu BUMN mengusulkan agar pengelolaan aset bekerjasama dengan perusahaan yang bergerak di bidang sama.

"Karena sepi peminat dan saya katakan (bisa) ditempuh (pengelolaannya) lewat kerjasama dengan pihak yang sesuai di bidangnya," kata Menteri Negara BUMN Mustafa Abubakar di kantornya, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta, Jumat, 3 Desember 2010.

Menurut Mustafa, dirinya meminta agar Pertamina tidak terlalu memaksakan menjual aset Patra Jasa. "Saya ikuti perkembangan itu dan sepertinya sudah tidak ditempuh lagi untuk kedua kali," katanya.

Perihal kerjasama pengelolaan aset, Mustafa mengatakan pola yang akan dikembangkan diserahkan sepenuhnya kepada Pertamina. Berbagai alternatif, di luar penjualan aset, hendaknya segera dieksplorasi oleh manajemen.

Dengan konsep kerjasama itu, Kementerian berharap aset Patra Jasa
dapat naik secara bertahap dalam pengembangannya. Apalagi jika
pengelolaannya bisa diserahkan ke pihak yang lebih profesional dalam
bidangnya misalnya perusahaan perhotelan.

Seperti diketahui, PT Perusahaan Pengelola Aset (PPA) yang bertindak
selaku agen penjual aset Patra Jasa telah memperpanjang masa
penyerahan dokumen penawaran dari sebelumnya 3 November menjadi 8 Desember 2010 . Perpanjangan itu diharapkan dapat menampung lebih banyak peminat , sekaligus memberikan waktu bagi investor untuk melakukan uji tuntas aset Patra Jasa .

Untuk keperluan itu juga, PPA memperpanjang masa uji tuntas yang
dimundurkan menjadi maksimal 30 November dari sebelumnya 1 November. (adi)

Risma Populer di Jatim tetapi Elektabilitas Khofifah Tinggi, Menurut Pakar Komunikasi Politik
Ilustrasi Paspor

Kelanjutan Nasib Hyoyon SNSD, Bomi Apink hingga Im Nayoung Pasca Paspornya Ditahan Imigrasi Bali

Saat ini, paspor semua pemeran dan kru, dengan total sekitar 30 orang, disita. Mereka juga saat ini tinggal di sebuah hotel sementara itu kasus ini sedang diselidiki.

img_title
VIVA.co.id
26 April 2024