10 Negara Pertumbuhan Ekonomi Tinggi (2)

Perekonomian Filipina
Sumber :
  • Business Insider

VIVAnews - Ekonom Citi, William Buiter memprediksi sejumlah negara akan mengalami pertumbuhan cukup pesat hingga 2050. Bahkan, Nigeria, India, dan Irak akan menjadi negara yang paling cepat berkembang hingga 40 tahun ke depan.

Pertumbuhan ekonomi tiga negara itu diproyeksikan lebih dari 7,7 persen per tahun. India juga diprediksi menjadi sepuluh kekuatan ekonomi dunia bersama China, Brasil, dan Rusia pada 2050.

Bagaimana dengan Indonesia? Badan Perencanaan dan Pembangunan Nasional (Bappenas) juga optimistis, Indonesia akan menjadi kekuatan 10 besar ekonomi dunia pada 2025 dan selanjutnya enam besar dunia pada 2050.

Proyeksi Bappenas itu menunjuk pada asumsi pertumbuhan ekonomi tinggi yang inklusif dan berkeadilan. Sementara itu, pertumbuhan ekonomi riil dipatok sebesar 7-8 persen per tahun secara berkelanjutan.

Berikut peringkat negara dengan proyeksi pertumbuhan ekonomi tertinggi dalam 40 tahun ke depan versi Citi yang dikutip dari Business Insider. Peringkat 1-5 bisa dibaca di sini:

Mahfud MD Blak-blakan Soal Langkah Politik Berikutnya Usai Pilpres 2024

6. Filipina

Perekonomian FilipinaPertumbuhan ekonomi Filipina year on year (yoy) tercatat 7,3 persen, dengan proyeksi produk domestik bruto (PDB) pada 2050 mencapai US$5,9 triliun.

Namun, investasi di Filipina yang terlalu kecil, yakni hanya 14,5 persen dari PDB masih perlu ditingkatkan. Meski demikian, negara ini akan diuntungkan dengan pertumbuhan populasi penduduk dan komunitas pekerja di luar negeri yang melakukan pengiriman uang. Negeri ini juga diuntungkan dari pengalaman para pekerja di luar negeri.

7. Mongolia

Ekonomi Global Diguncang Konflik Geopolitik, RI Resesi Ditegaskan Jauh dari Resesi

Perekonomian MongoliaNegeri ini memiliki pertumbuhan ekonomi 6,9 persen (yoy). Sementara itu, proyeksi PDB pada 2050 diperkirakan mencapai US$150 miliar.

Ekonomi Mongolia, sangat bergantung pada potensi sumber daya negara itu untuk mencapai pertumbuhan PDB 14,2 persen dalam lima tahun ke depan. Saat ini, tabungan dan tingkat investasi mencapai level yang cukup tinggi, sehingga menempatkan Mongolia pada 'jalan yang benar' untuk meraih potensi pertumbuhan berkelanjutan.

8. Indonesia

Pertumbuhan Ekonomi IndonesiaPertumbuhan ekonomi Indonesia tercatat 6,8 persen (yoy). PDB diperkirakan mencapai US$14 triliun pada 2050, atau merupakan yang terbesar ke-4 di dunia.

Peningkatan sekitar 17,9 persen pada 2050 untuk penduduk usia kerja diharapkan dapat mendorong Indonesia mencapai pertumbuhan tinggi layaknya di China. Meski demikian, Indonesia masih harus mengejar ketertinggalan dalam pembentukan modal dan infrastruktur. Potensi sumber daya alam yang melimpah, sejauh ini masih menjadi sumber utama pertumbuhan ekonomi. Untuk itu, kebutuhan investasi perlu ditingkatkan.

9. Sri Lanka

5 Orang jadi Tersangka Baru Korupsi Timah, Siapa Saja Mereka?


Perekonomian Sri LankaSri Lanka mencatat pertumbuhan ekonomi 6,6 persen (yoy) dengan PDB diproyeksikan mencapai US$1,3 triliun pada 2050.

Pada dekade berikutnya, Citi berharap pemerintah negeri ini dapat meningkatkan tata kelola dan pertumbuhan paska konflik, khususnya setelah berakhirnya perang saudara dengan Macan Tamil. Tingkat investasi harus dibangkitkan untuk menebus perlambatan pertumbuhan populasi penduduk.

10. Mesir

Demonstran di Kairo, Mesir membakar pusat perbelanjaan ArcadiaPertumbuhan ekonomi di Mesir tercatat mencapai 6,4 persen. Sementara itu, PDB pada 2050 diperkirakan menjadi US$6 triliun atau masuk 10 besar dunia.

Potensi kenaikan penduduk usia kerja sebesar 60,8 persen di Mesir pada 2050 akan menjadi peluang cukup besar bagi terciptanya kesempatan kerja. Citi optimistis tentang reformasi ekonomi setelah revolusi yang memaksa pemimpin negara itu, Hosni Mubarak, mundur dari jabatannya. (umi)

Gedung Kejaksaan Agung

Usulan Kejaksaan Izinkan Lima Smelter Perusahaan Timah Tetap Beroperasi Disorot

Koordinator TPDI (Tim Pembela Demokrasi Indonesia), Petrus Salestinus mengingatkan kepada Kejaksaan Agung agar tidak itu tidak menjadi bahan santapan para pejabat. Sebab,

img_title
VIVA.co.id
27 April 2024