Krisis Eropa Tersulit Sejak Perang Dunia II

Presiden SBY dan Kanselir Jerman Angela Merkel
Sumber :
  • Biro Pers Istana Presiden/Abror Rizki

VIVAnews - Kanselir Jerman Angela Merkel mengatakan krisis surat utang luar negeri yang kini melanda kawasan Eropa telah membuat negara-negara di wilayah itu masih dalam kondisi tersulit sejak Perang Dunia Kedua berakhir.

Merkel dalam sebuah pidato di hadapan Partai Konservatif mengatakan hal yang paling ditakutkannya saat ini adalah Eropa akan jatuh, jika euro gagal. Untuk itu, Merkel seperti dikutip laman Reuters, Senin, 14 November 2011, bersumpah dirinya akan melakukan apa saja guna mencegah hal itu terjadi.

Jerman menilai, saat ini merupakan masa untuk membuat langkah terobosan bagi penciptaan Eropa yang baru. "Upaya penyelamatan perlu ditempuh untuk membuat Eropa masih tetap menarik," ujar dia.

Lecehkan Istri Pasien, Oknum Dokter di Palembang Jadi Tersangka

Dia menambahkan, Uni Eropa perlu mengembangkan struktur baru dalam arti perlunya cakupan yang lebih luas, bukan malah mengurangi.

Lebih jauh, pemimpin negara dengan skala ekonomi terbesar Eropa ini, menegaskan sanksi otomatis juga diperlukan untuk menghukum negara-negara yang melanggar aturan Pakta Stabilitas.

Merkel juga mengingatkan perlunya memperbarui langkah-langkah untuk pengenaan pajak atas transaksi pasar keuangan, pungutan bank, dan larangan short selling. Kalaupun tidak bisa diberlakukan di wilayah lebih luas, setidaknya kebijakan ini di zona euro. (art)

Konser Hari Ini, Intip Suasana Menjelang Konser TVXQ di Indonesia
Maliq & DEssentials

Maliq & D’Essentials hingga Dewa 19 Hibur Ribuan Penonton di Soul Intimate Concert 2.0

Grup musik Maliq & D’Essentials, Reza Artamevia dan Dewa 19 sukses menghibur penonton pada konser Soul Intimate Concert 2.0 di The Hall Kasablanka, Jakarta Jumat 19 April

img_title
VIVA.co.id
20 April 2024