Bursa AS Menguat, Saham BEI Malah Rontok

Sejumlah pialang mengamati pergerakan saham di Bursa Efek Indonesia.
Sumber :
  • ANTARA/Prasetyo Utomo

VIVAnews - Bursa saham Indonesia kembali mengalami tekanan jual. Padahal, bursa Wall Street berhasil berbalik arah menguat pada penutupan perdagangan Rabu dini hari WIB. Penguatan indeks di bursa AS itu ditopang laporan positif data ekonomi di Amerika Serikat.

Indeks harga saham gabungan di Bursa Efek Indonesia pada transaksi Rabu 16 November 2011 dibuka melemah 3,02 poin atau 0,8 persen di posisi 3.810,82. Pada prapembukaan, IHSG juga sudah turun 2,96 poin atau 0,07 persen ke level 3.810,88.

Polisi Bagi Takjil Gratis Tapi Tak Ada Pengendara Melintas, Netizen: Anda Berkumpul, Kami Putar Arah

Sementara itu, indeks Dow Jones Industrial Average ditutup naik 17,18 poin atau 0,1 persen di level 12.096,16 pada perdagangan Selasa waktu New York atau Rabu dini hari WIB.

Menurut analis PT Valbury Asia Securities, Robin Setiawan, indeks kembali terkoreksi di awal perdagangan karena terbawa sentimen negatif bursa acuan Asia Pasifik yang tergerus ancaman berlanjutnya krisis utang di Eropa.

Sandra Dewi Ogah Bahas Kekayaan Suami, Tahu Harvey Moeis Korupsi?

"Tapi, pelemahan IHSG itu sifatnya sementara. Sebab, Dow Jones bergerak positif semalam," kata dia kepada VIVAnews.com di Jakarta, Rabu.

Analis PT Phillip Securities Indonesia, Armand Dharmasana, berpendapat senada. Menurut dia, IHSG hari ini akan mendapat sedikit momentum positif dari data ekonomi dan pergerakan bursa AS. "Namun, pengaruh pasar regional pagi ini juga mengikuti pergerakan indeks domestik," tuturnya.

Sementara itu, pelemahan indeks saham Asia, menurut broker Arab Bank Australia, Sydney, David Scutt, karena pasar membutuhkan sebuah upaya untuk meringankan tekanan dari imbal hasil obligasi Eropa. "Jika tidak ada pengumuman dalam beberapa hari ke depan, situasi bisa lepas kendali secara cepat," kata dia seperti dilansir laman Reuters.

Setelah satu menit pembukaan perdagangan di BEI, seluruh pasar saham Asia terkoreksi. Indeks Shanghai Composite turun 22,14 poin atau 0,88 persen ke 2.507,62, Hang Seng melemah 259,11 poin atau 1,34 persen menjadi 19.089,33, Nikkei 225 terkoreksi 11,95 poin atau 0,14 persen ke level 8.529,98, dan Straits Times turun ke posisi 2.810,57, atau melemah 1,01 poin (0,04 persen). (art)

Pelek HSR Speedster

Pelek Baru untuk Mobil Kecil Ini Hadir dengan Beragam Warna

al ini memungkinkan para pemilik mobil kecil untuk mengekspresikan gaya dan kepribadian mereka.

img_title
VIVA.co.id
28 Maret 2024