- VIVAnews/Anhar Rizki Affandi
VIVAnews - Menteri Negara Badan Usaha Milik Negara, Dahlan Iskan berharap agar pada Februari 2012 tidak boleh lagi ada antrean panjang di gerbang-gerbang jalan tol.
Untuk itu, dirinya meminta agar PT Bank Mandiri Tbk giat mempromosikan e-toll card.
"Saya sudah minta Februari, di mana orang antre tidak boleh panjang karena sekarang ini prakteknya masih antre dan memang komitmennya tidak boleh ada antrean," kata Dahlan, di Jakarta, Selasa, 27 Desember 2011.
Menurut Dahlan, salah satu solusinya adalah e-toll card, dan bank Mandiri telah memenangkan tender tersebut sehingga saat ini tergantung dari Bank Mandiri apakah bisa menyelesaikan masalah antrean panjang di gardu tol.
Agar tidak terjadi antrean panjang, ia meminta Bank Mandiri untuk menggenjot jumlah pengguna e-toll card. "Logikanya, dibalik agar di pintu tol tidak terjadi antrean, maka harus beberapa ribu orang yang menggunakan tol pas tersebut," kata Dahlan.
Untuk itu, Dahlan meminta agar Bank Mandiri melakukan kampanye agresif dan besar-besaran dalam memasarkan produk e-toll card ini. Jika memang Bank Mandiri tidak mampu memasarkan, ia akan meminta agar bank-bank BUMN lainnya ikut memasarkan e-toll card.
Selain itu, ia akan minta laporan langsung mengnai perkembangan penggunaan e-toll card pada Selasa pekan depan. Perkembangan ini, termasuk estimasi jumlah e-toll card agar tidak terjadi antrean panjang di setiap gerbang tol. (hp).
Polisi Periksa 13 Saksi Kasus Tewasnya Anggota Polresta Manado di Mampang Jakarta Selatan
Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Selatan, AKBP Bintoro, mengaku saat ini pihaknya sudah melakukan pemeriksaan 13 orang atas tewasnya anggota Satlantas Polresta Manado.
