SBY: Dana BUMN Bantu Dampak Kenaikan BBM

Presiden SBY pidato di depan para dubes
Sumber :
  • Dok. Kementerian Luar Negeri

VIVAnews - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono memerintahkan dana tanggung jawab sosial perusahaan (corporate social responsibility/CSR) Badan Usaha Milik Negara dialihkan untuk memberikan bantuan riil kepada masyarakat yang terkena dampak akibat kenaikan harga bahan bakar minyak.

SBY menjelaskan, dana CSR di BUMN jumlahnya cukup besar, karena mencapai Rp5 triliun. Untuk menghadapi krisis harga minyak dunia dengan segala implikasinya, Presiden meminta dana CSR diarahkan untuk membantu rakyat.

Superchallenge Supermoto Race 2024 Segera Dimulai, Yogyakarta Tuan Rumah Seri Perdana

"Utamanya rakyat miskin, terutama dalam bidang pangan dan hal-hal yang berkaitan dengan itu," kata SBY di Istana Negara, Jakarta, Rabu 22 Februari 2012.

SBY juga meminta kepada para menterinya untuk melakukan kajian mendalam terhadap Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) Perubahan, sebagai payung hukum dan kebijakan dasar pemerintah guna mengatasi dampak perekonomian global, termasuk subsidi BBM.

Kajian ini, Presiden melanjutkan, akan dipimpin secara terpadu oleh Menteri Koordinator Perekonomian dan Wakil Presiden Boediono mensupervisi serta memimpin pertemuan-pertemuan tersebut agar dapat menjadi solusi.

Sementara itu, Menteri Koordinator Perekonomian Hatta Rajasa menjelaskan para menteri akan memulai kajian APBN-P hari ini. Kajian itu dilandasi oleh Undang-Undang APBN 2012 yang tidak memungkinkan menaikkan harga BBM.

"Bapak Presiden meminta exercise, karena situasi harga minyak yang tinggi. Exercise ini juga memasukkan kenaikan harga BBM," katanya. (art)

Presiden Direktur P&G Indonesia Saranathan Ramaswamy

Presiden Direktur P&G Indonesia Sebut Prospek Masa Depan Indonesia Cerah 

Presiden Direktur Procter and Gamble (P&G) Indonesia, Saranathan Ramaswamy menilai, Indonesia memiliki prospek bisnis yang cerah di masa depan.

img_title
VIVA.co.id
20 April 2024