Ekspor Kuartal I/2012 Capai US$48,53 miliar

Ilustrasi industri logistik
Sumber :
  • eolaspecialtyfoods.com

VIVAnews- Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat kinerja ekspor Indonesia pada kuartal I/ 2012 mencapai  US$48,53 miliar (Rp445,9 triliun) atau naik sebesar 6,93 persen dibanding dengan kuartal I/2011. Sektor Industri menjadi pendorong peningkatan ekspor tersebut.

Kepala BPS Suryamin menjelaskan sektor industri menjadi  penyumbang terbesar  ekspor kuartal I/2012 yaitu mencapai 60 persen dari total ekspor,  disusul ekspor pertambangan sebsar 16,82 persen dan ekspor migas sebesar 20,61 persen, sedangkan ekspor pertanian hanya mencapai sebesar 2,57persen.

“Kalau kebijakan larangan ekspor bahan baku terjadi , maka diharapkan ekspor barang jadi akan semakin meningkat,”ujar Suryamin di kantornya, Jakarta, Selasa 1 Mei 2012.

Suryamin memaparkan, kinerja ekspor untuk bulan  Maret mencapai USS$17,27 miliar naik sebesar 5,51 persen dibandingkan dengan Maret 2011. Sedangkan dibandingkan dengan bulan Februari 2012 ekspor mengalami kenaikan sebear 10,01 persen.

Bahan bakar mineral menjadi penyumbang terbesar ekspor bulan Maret yaitu sebesar US$ 6,88 miliar. Kemudian diikuti oleh ekspor lemak dan minyak hewan/ nabati mencapai  US$5,76 millir.

Sejalan dengan ekspor, lanjut Suryamin, impor juga mengalami peningkatan. Pada kuartal I/2012 ini impor mencapai US$45,85 miliar naik 18,18 persen dibandingkan dengan kuartal I/2011. Sementara itu impor Maret sendiri mencapai US$16,43 miliar atau naik sekitar 13,4 persen dibanding tahun sebelumnya. Sedangkan dibandingkan dengan Febuari mengalami kenaikan sebesar 10,49 persen.

Suryamin menjelaskan impor terbesar pada kuartal I/2012 ini di dominasi oleh bahan baku sebesar 72,26 persen, dan ekspor barang modal mencapai sebesar 20,37 persen. Sedangkan impor barang konsumsi mencapai sebesar 7,37 persen dan mengalami penurunan dibandingkan dengan kuartalI/2011 yang mencapai share sebesar 8,33 persen.

“Dengan komposisi ekspor dan impor tersebut neraca perdagangan kuartal I/2012 mencapai surplus US$2,68 miliar. Sedangkan Neraca perdagangan pada Maret masih surplus sebanyak US$840 juta,” tuturnya. (adi)

Menginspirasi Generasi Baru, Fashion Crafty Jakarta Hadirkan Kolaborasi Fashion Photos Project 5
Lemon dan madu

5 Minuman Alami Bantu Atasi Radang Tenggorokan Selama Puasa

Radang tenggorokan saat berpuasa bisa menjadi hal yang menyebalkan. Rasa gatal, perih dan kering di tenggorokan dapat mengganggu ibadah dan aktivitas sehari-hari.

img_title
VIVA.co.id
29 Maret 2024