- Antara/ M Agung Rajasa
VIVAnews - Perusahaan semen bermerek Tiga Roda, PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk akan membangun pabrik baru di tiga wilayah, yaitu Citeureup (Bogor), Jawa Tengah, dan luar Pulau Jawa. Perusahaan memperkirakan anggaran pembangunan pabrik sekitar US$400-500 juta per unit atau total sekitar US$1,5 miliar (Rp13,5 triliun).
Direktur Indocement, Kuky Permana, mengatakan, untuk tahap pertama, yang akan dibangun tahun ini adalah pabrik di Citeureup, Bogor. Sementara itu, untuk dua pabrik lainnya akan dibangun pada 2016-2017.
"Pembangunan pabrik baru di Citeureup total mencapai US$500 juta," kata Kuky ketika ditemui usai rapat umum pemegang saham tahunan (RUPST) di Wisma Indocement, Jakarta, Selasa 8 Mei 2012.
Pembangunan pabrik di Citeureup tersebut, menurut Kuky, akan dimulai pada Agustus-September 2012. Dia memperkirakan pembangunan pabrik dapat memakan waktu 2-2,5 tahun, sehingga dapat beroperasi pada 2015.
Pabrik ini, Kuky melanjutkan, adalah unit penggilingan semen dengan kapasitas 1,9 juta ton per tahun. Untuk mengantisipasi permintaan domestik yang kuat, perusahaan dalam tahap perencanaan akhir untuk membangun pabrik semen dengan kapasitas produksi 4,4 juta ton.
"Pabrik di Citeureup kapasitas 4,4 juta ton, unit penggilingan 1,9 juta ton, sehingga total 6,3 juta ton," ungkapnya.
Sementara itu, dua pabrik lainnya, saat ini sedang memasuki tahap studi di beberapa daerah seperti Jawa Tengah dan luar Pulau Jawa. Nantinya, kedua pabrik itu diperkirakan mempunyai kapasitas produksi sebanyak 2-2,5 juta ton per tahun setiap pabriknya. (sj)
Akibat Rem Mendadak, Pengendara Motor Tabrak Pikap hingga Terjungkal
Baru-baru ini terjadi di media sosial, sebuah video di media sosial memperlihatkan pengendara motor menabrak sebuah mobil pikap hingga terjungkal.
