- VIVAnews/Muhamad Solihin
VIVAnews - PT Wijaya Karya Tbk (WIKA) bersama konsorsium yang terdiri dari PT Inwha Indonesia dan PT Singgar Mulia (WIKA-Inwha-Singgar) ditunjuk sebagai kontraktor pelaksana Engineering, Procurement, dan Construction (EPC) dalam proyek pengembangan Duri Utara atau dikenal dengan North Duri Development (NDD) Area 13.
Konsorsium WIKA itu, seperti keterangan tertulis yang diterima VIVAnews, Senin 11 Juni 2012, memperoleh kontrak dengan total nilai kontrak sebesar US$182,97 juta atau sekitar Rp1,72 triliun sesuai dengan Surat Penunjukan Pemenang No. 2060/JKT/2012 yang dikeluarkan oleh PT Chevron Pacific Indonesia (CPI) selaku pemberi kerja pada 7 Juni 2012.
Dalam Konsorsium tersebut, WIKA sebagai Pimpinan Konsorsium dan memiliki porsi sebesar 80 persen dari total nilai proyek atau sekitar US$146 juta.
Lingkup pekerjaan pada proyek itu terdiri dari engineering dan design, pengadaan barang (procurement) dan jasa konstruksi (construction) untuk pekerjaan mekanikal, pemipaan, elektrikal dan instrumentasi, earthwork dan sipil.
Proyek yang termasuk dalam pengembangan lanjutan dari Lapangan Duri ini akan dilaksanakan dalam waktu 30 bulan, terhitung sejak tanggal penandatanganan kontrak. (eh)
Bea Cukai Sosialisasikan Aturan Kepabeanan di Dua Wilayah Ini
Bea Cukai mengedukasi pelajar di wilayah Yogyakarta dan Jember melalui kegiatan customs goes to school (CGTS). CGTS adalah program yang diprakarsai Bea Cukai.
