Uji Kelayakan Calon DK OJK

Jawaban Firdaus Ketika Ditanya Temuan PPATK

Bank Mutiara
Sumber :
  • ANTARA

VIVAnews - Anggota Dewan Komisioner Lembaga Penjamin Simpanan (LPS), Firdaus Djaelani, ditanya transaksinya di atas Rp500 juta dalam uji tuntas dan kelayakan calon Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan (OJK). Pertanyaan tersebut berdasarkan temuan transaksi mencurigakan dari Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK).

Pertanyaan itu ditanyakan oleh anggota Komisi XI dari Fraksi Golkar, Komarudin Syam. Ia meminta tanggapan dari Firdaus atas temuan transaksi mencurigakan PPATK tersebut.

Firdaus menjelaskan uang tersebut berasal dari tabungan dan giro yang dikumpulkan selama ini. Dana itu berasal dari pendapatannya selama ini yang rajin ditabung.

Pembakar Al-Quran Salwan Momika 'Diusir' dari Swedia, Kini Pindah ke Norwegia

"Alhamdulillah, selama ini LPS membayar saya cukup baik, setiap bulan saya menabung," ujar Firdaus di depan anggota Komisi XI DPR, Jakarta, Selasa 12 Juni 2012.

Ia menjelaskan, karena dana yang dimilikinya cukup banyak, ia memindahkan dana itu ke rekening lainnya. Firdaus juga mengaku pernah membeli beberapa produk reksa dana dan asuransi unit link.

"Saya sampai cetak rekening di bank. Tidak ada uang masuk yang luar biasa, semua sumber dana berasal dari pendapatan saya," ujarnya.

Menurut dia, dalam aturan PPATK, transaksi yang wajib dilaporkan di atas Rp500 juta. Pelaporan itu sehubungan dengan transaksi perbankan yang di atas Rp500 juta itu.

Sementara itu, terkait laporan kekayaan yang belum diperbaharui, ia mengakui terakhir membuat laporan kekayaan pada 2005, ketika masih menjadi pegawai Kementerian Keuangan.

Jokowi Yakin Indonesia Bisa Dapat 61 Persen Saham Freeport Indonesia, Meski Alot Negosiasinya

"Memang saya belum memperbaiki laporan kekayaan saya, karena ketika coba konsultasi dengan teman-teman, dibilang, nanti saja kalau Bapak berakhir jabatan di LPS," ujarnya.

Terkait masalah kredibilitas, Firdaus menjelaskan, ia mendapat nilai di atas 65. Berdasarkan patokan Badan Intelijen Negara, nilai itu termasuk dalam kelompok baik. (art)

Duel Vietnam vs Timnas Indonesia

Menakar Peluang Timnas Indonesia Lolos ke Piala Dunia 2026, Ada Berapa Tahap Lagi?

Harapan pecinta sepakbola melihat Timnas Indonesia berlaga di Piala Dunia kembali muncul. Masih ada berapa tahap lagi untuk bisa lolos ke Piala Dunia 2026?

img_title
VIVA.co.id
29 Maret 2024