Wamen Energi, Presiden Tunjuk Rudi Rubiandini

Rudi Rubiandini
Sumber :
  • spe.org

VIVAnews - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono menunjuk Rudi Rubiandini sebagai Wakil Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral. Dia menggantikan posisi Widjajono Partowidagdo yang meninggal dunia saat mendaki Gunung Tambora pada 21 April 2012.

"Saya harap wakil menteri bisa menjalankan kebijakan yang saat ini diambil pemerintah, di antaranya penghematan energi," kata Presiden saat mengumumkan nama-nama pejabat menteri dan wakil menteri di Istana Bogor, Rabu 13 Juni 2012.

SBY menilai, Rudi yang sebelumnya menjabat sebagai Deputi Pengendalian Operasi BP Migas itu, memiliki kecakapan, pengetahuan, pengalaman, sekaligus komitmen untuk memajukan sektor energi dan sumber daya mineral.

Sosok Pria yang Ikut Terseret Kasus Narkoba Chandrika Chika, Ternyata Bukan Orang Sembarangan

"Saya pandang, Rudi memiliki kecakapan sebagaimana Profesor Widjajono. Dapat membantu menteri mengembangkan ESDM," imbuh SBY.

Nama Rudi memang sudah diperkirakan sebelumnya untuk mengisi kursi Wamen ESDM yang sempat kosong beberapa bulan. Klik beritanya di tautan ini.

Profil Singkat:

Daftar Harga Pangan 24 April 2024: Beras hingga Gula Konsumsi Naik

Di industri migas, Rubi sudah tidak asing lagi. Dia dikenal sebagai konsultan untuk berbagai proyek pengembangan lapangan Kontrak Karya Kerja Sama (KKKS). Selain itu, dia sebagai trainer pada berbagai kursus teknis bagi karyawan di lapangan.

Rudi juga sering menjadi narasumber pada berbagai seminar, serta menghasilkan puluhan software engineering dalam bidang migas, serta menciptakan beberapa buku bidang migas. Selain mendesain, ia dikenal mampu memimpin dan beberapa kali mematikan semburan pada beberapa sumur migas yang sedang blowout.

Awal karier Rudi Rubiandini justru dimulai di perguruan tinggi sebagai dosen sejak 1985 pada jurusan Teknik Perminyakan Institut Teknologi Bandung (ITB). Selanjutnya, dia melanjutkan pendidikan hingga meraih gelar doktor di Jerman hingga 1991.

Pencalonan Pilgub Jabar, Dedi Mulyadi: Jangankan Maju, Mundur Saja Siap

Selain sebagai dosen, ia juga peneliti yang menghasilkan puluhan karya ilmiah nasional maupun internasional. Dia ikut membangun laboratorium dan peralatan penelitian di ITB dan Lemigas, sehingga mengantarkannya memperoleh penghargaan dari Ikatan Ahli Perminyakan Indonesia (IATMI) sebagai Inovator Nasional bidang Migas pada 2002.

Pengalaman memimpin institusi dimulai saat menjadi sekretaris jurusan Teknik Perminyakan ITB, General Manager Sabuga, Direktur Penerbit, Direktur Operasi dan Keuangan PT LAPI ITB, dan Direktur Utama PT LAPI ITB, sebuah instansi konsultan.

Pada kegiatan organisasi sosial kemasyarakatan, ia pernah menjadi sekretaris pakar bidang teknologi ICMI-Jabar, Dewan Pakar PII,  IATMI, dan FKDPM.

Sebagai orang Tasikmalaya yang lahir pada 1962, Rudi pernah mendapatkan penghargaan sebagai mahasiswa terbaik ITB 1984, dosen teladan ITB 1998, dan presenter terbaik IATMI.

Dengan pengalamannya selama menjadi sekretaris perusahaan di BP MIGAS, banyak hal sudah mulai dibenahi di instansi itu. Apalagi, saat menjabat sebagai Deputi Operasi BP MIGAS, pembenahan ke dalam sudah banyak dilakukan. (art)

Forum on “Expansion of Job Opportunities in Japan for Indonesia Resources”

Siapkan Tenaga Kerja yang Kompeten, Kemnaker Ajak Jepang Investasi Pelatihan Bahasa

Kemnaker mengajak pemberi kerja Jepang untuk berinvestasi dalam memberikan pelatihan bahasa Jepang bagi kandidat SSW Indonesia.

img_title
VIVA.co.id
24 April 2024