- VIVAnews/Ikhwan Yanuar
VIVAnews - Menteri Negara Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Dahlan Iskan, menegaskan bahwa PT Energi Manajemen Indonesia (EMI) akan diakuisisi PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) dengan cara mengalihkan seluruh saham negara atau inbreng.
"EMI akan diakuisisi PLN bukan oleh PGN (PT Perusahaan Gas Negara Tbk)," kata Dahlan di Jakarta, Selasa 19 Juni 2012.
Dahlan menjelaskan, EMI sebagai perusahaan yang bergerak di bidang konservasi energi ini sempat menjadi rebutan antara PLN dan PGN. Namun, ia lebih memilih PLN, karena EMI sesuai dengan bisnis inti perseroan.
"EMI nantinya dapat mendukung kegiatan PLN di bidang kelistrikan, karena ini sama-sama perusahaan BUMN yang bergerak di bidang energi," katanya.
PT EMI (Persero) adalah salah satu BUMN duafa yang sahamnya 100 persen dimiliki negara. BUMN duafa merupakan sebutan Dahlan Iskan untuk perusahaan-perusahaan BUMN yang terus merugi.
EMI pada 2011 merugi bersih Rp7 miliar dengan total kewajiban sebesar Rp28 miliar. Selain itu, perseroan mengalami kesulitan keuangan, di mana ekuitas terus turun dari Rp17 miliar pada 2007 menjadi Rp4 miliar pada 2011, akibat kerugian berkelanjutan dan dikhawatirkan, pada 2013, ekuitas akan negatif. (art)
Terpopuler: Beda Sikap Ria Ricis-Teuku Ryan Perlakukan Orang Tua, Mooryati Soedibyo Meninggal Dunia
Berikut deretan 4 rangkuman artikel terpopuler kanal Showbiz VIVA.co.id dalam Round Up sepanjang edisi Rabu 24 April 2024.
