Cemas Pertemuan Eropa, Bursa AS Terkoreksi

Wall Street New York
Sumber :
  • VIVAnews/Anton PM/ New York

VIVAnews - Jelang perdagangan akhir pekan di Bursa Efek New York, sejumlah saham jatuh pada transaksi Kamis 28 Juni 2012 atau Jumat dini hari WIB. Pelaku pasar masih cemas menunggu kemajuan hasil pertemuan puncak pemimpin negara Uni Eropa guna mengurangi krisis utang di kawasan itu.

Para pemimpin Uni Eropa itu bertemu di Brussels, Belgia, dalam rencana KTT selama dua hari. Pejabat keuangan negara kawasan itu akan dihadapkan pada langkah-langkah mendesak untuk meredam tekanan di pasar keuangan Spanyol dan Italia.

"Ini adalah proses yang hanya akan membawa periode volatilitas di pasar dan tergantung pada sentimen berita," kata Manajer Portofolio Federated Investors di Rochester, New York, seperti dikutip Reuters.

Laporan terbaru bahkan menyebutkan bahwa pandangan Kanselir Jerman Angela Merkel bertentangan dengan para pemimpin Eropa lainnya dalam menghadapi krisis.

Akibatnya, sejumlah saham di Bursa Efek New York ditransaksikan melemah dan memicu kerugian yang tidak terduga sebelumnya oleh investor. Indeks Dow Jones Industrial Average turun 24,75 poin atau 0,20 persen ke level 12.602,26.

Nikita Mirzani Ajak Perempuan Berani Sudahi Hubungan Toxic

Indeks Standard & Poor 500 juga melemah 2,81 poin atau 0,21 persen menjadi 1.329,04. Selanjutnya, indeks komposit Nasdaq kehilangan 25,83 poin atau 0,90 persen ke posisi 2.849,49.

Putusan Mahkamah Agung AS yang meloloskan undang-undang jaminan kesehatan rancangan Presiden Barack Obama juga ikut mengejutkan banyak investor.

Putusan itu mensyaratkan masyarakat Amerika harus memiliki asuransi pada 2014. Jika tidak, mereka akan dikenai sanksi. Persyaratan ini yang secara bisnis dinilai tidak bersahabat.

Meski demikian, beberapa saham di sektor asuransi dan kesehatan bergerak variatif. Saham asuransi besar seperti Aetna Inc (AET) ditutup melemah. Sementara itu, harga saham perusahaan di sektor kesehatan seperti WellCare Health Plans Inc (WCG) menguat, seiring perkiraan jumlah pasien yang meningkat.

Harga saham Aetna turun 2,7 persen menjadi US$39,85, sedangkan WellCare melonjak 8,8 persen menjadi US$53,98.

"Ini keputusan yang tak terduga dari Mahkamah Agung, sehingga pelaku pasar bereaksi untuk jangka pendek," ujar Kepala Investasi Wells Capital Management di Minneapolis, Jim Paulsen. (eh)

Ilustrasi motor bekas

Stok Motor Bekas Berlimpah saat Pertengahan Tahun, Ini Penyebabnya

Tren jual beli motor bekas cenderung meningkat secara signifikan baik sebelum Hari Raya Idul Fitri maupun usai Mudik Lebaran. Banyak orang yang membutuhkan kendaraan untu

img_title
VIVA.co.id
16 April 2024