Ketersediaan Jalan di Jakarta Jauh dari Ideal

Pembangunan Fly Over Untuk Atasi Kemacetan
Sumber :
  • VIVAnews/Fernando Randy

VIVAnews – Kementerian Pekerjaan Umum menyatakan wilayah Ibukota Jakarta hingga saat ini masih layak untuk pembangunan jalan baru. Malah, sudah seharusnya Jakarta membangun jalan tambahan untuk mengurangi kepadatan yang terjadi hampir di segala ruas jalan di Jakarta. 

Menurut Menteri Pekerjaan Umum, Djoko Kirmanto, di Jakarta, Kamis, 12 Juli 2012, jumlah jalan di Jakarta saat ini hanya sekitar 10 persen dari keseluruhan daerah Jakarta. Idealnya, komposisi ketersediaan jalan di ibukota ini mencapai 20-30 persen dari luas wilayah.

Kubu Anies dan Ganjar Ingin Hadirkan Menteri jadi Saksi di MK, Airlangga Hartarto Beri Jawaban

Dengan realitas tersebut, Djoko mengaku dirinya terbuka jika ada ide-ide baru yang bisa dikembangkan untuk mengurangi kemacetan di Jakarta. Termasuk salah satunya pembangunan jalan-jalan baru seperti Cibubur-Senayan.

Namun, pemerintah mengingatkan, usul pembangunan jalan baru harus melalui pengkajian yang mendalam. Selain itu, jalan tambahan baru idealnya tak hanya menumpuk di satu tempat. 

Khusus untuk jalan tol Cibubur-Senayan, Kementerian PU masih belum menerima laporan tertulis mengenai rencana pembangunan jalan tol tersebut. Yang beredar hanya kabar bahwa PT Jasa Marga Tbk disebut-sebut telah melakukan studi kelayakan (feasibility study).

“Mungkin nanti sedang diolah oleh Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT). Yang jelas, kalau masuk ke saya, nanti harus sudah ada hasil studi kelayakan dan analisis Amdal-nya,” jelasnya.

Berduka Atas Meninggalnya Ayah Nassar, Inul Daratista Beri Doa Terbaik

Seperti diketahuii, usai munculnya gagasan pembangunan jalan tol berlawanan arus (contra flow), Cibubur-Senayan, kini kembali muncul ide baru dari PT Hutama Karya.

Perusahaan konstruksi pelat merah ini menawarkan konsep pembangunan yang memanfaatkan median jalan tol sebagai salah satu solusi untuk mengatasi kemacetan. Untuk merealisasikan kereta layang tersebut, dibutuhkan investasi triliunan rupiah. (art)

Live World Boxing Welter Super WBO dan WBC, Tszyu vs Sebastian Fundora Tayang Akhir Pekan di tvOne
Nagita Slavina

Respons Nagita Slavina Saat Tyas Mirasih Ingin Jual Tas demi Biaya Pengobatan

Tyas Mirasih saat itu ingin menjual tas miliknya kepada Nagita dan Raffi untuk membantu biaya pengobatan sang ibunda.

img_title
VIVA.co.id
29 Maret 2024