- VIVAnews/Nurcholis Anhari Lubis
VIVAnews - Direktur Jendral Perdagangan Dalam Negeri Kementerian Perdagangan, Gunaryo, mengungkapkan pemerintah akan kembali menggulirkan program pasar murah menghadapi kenaikan harga selama Ramadan dan jelang Lebaran.
Dalam program itu, pemerintah bakal menjual kebutuhan bahan pokok dengan diskon separuh harga. "Mungkin untuk paketnya nanti akan kita jual dari yang seharusnya seharga Rp50 ribu bisa menjadi Rp25 ribu," jelas Gunaryo dalam konferensi pers mengenai Persiapan Lebaran di Kementerian perdagangan, Jakarta, Senin 16 Juli 2012.
Aksi pasar murah dari pemerintah itu bertujuan untuk mengantisipasi sekaligus menormalisasi harga-harga kebutuhan pokok yang terlampau tinggi.
Rencananya, di tiap titik pelaksanaan pasar murah, pemerintah akan menjual paket sembako seperti gula pasir sebanyak 1.500 paket, beras (1.000 Kilogram), ayam (250 ekor per hari), telur (300 kilogram per hari), terigu (1.000 kilogram), dan minyak goreng 5.000 liter.
Untuk saat ini, pemerintah mengaku baru memiliki rencana penyelenggaran pasar murah untuk wilayah DKI Jakarta. Sementara untuk kawasan di luar Jakarta, masih dalam tahap koordinasi penentuan lokasi. "Yang jelas akan lebih murah daripada harga pasaran," kata Gunaryo.
Berikut adalah rencana lokasi pasar murah di wilayah DKI Jakarta
Jakarta Timur
13-14 Juli di Pulogebang
18 Juli di Matraman
7-8 Agustus di Ciracas
Jakarta Barat
19 Juli di kelurahan kalideres
9-10 Agustus di Lapangan Rusun Angke
Jakarta Utara
17 Juli di Kelurahan Rawa Badak
31 Juli-1 Agustus di Kelurahan Sukapura
Jakarta Selatan
19 Juli di lapangan Cilandak barat
13-14 Agustus lokasi masih menyusul
Jakarta Pusat
20 Juli dan 2-3 Agustus lokasi masih menyusul
Kepulauan seribu
7 Agustus lokasi masih menyusul
(umi)