SBY: Turunkan Bunga Kredit Usaha Rakyat

presiden SBY rapat ESDM
Sumber :
  • Biro Pers Istana Presiden/Abror Rizki

VIVAnews - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono menilai realisasi program Kredit Usaha Rakyat (KUR) cukup menggembirakan. Namun, SBY berharap suku bunga KUR bisa diturunkan.

Ribuan Orang Padati Lokasi Nobar yang Digagas NOC Indonesia dan Tim CdM

Sejak 2007 hingga saat ini, implementasi penyaluran KUR sudah menjadi Rp82 triliun, dengan jumlah nasabah sekitar 6,8 juta.

"Satu yang menggembirakan, NPL (rasio kredit bermasalah) kecil, kurang dari 4 persen. Bayangkan jika dari 6,8 juta itu bisa ditingkatkan dalam dua tahun mendatang, jumlahnya bisa mencapai 10 juta," kata SBY di Gedung BRI Jakarta, Jumat 10 Agustus 2012.

Menurut SBY, jika seluruh penduduk Indonesia yang berjumlah 240 juta jiwa dikucuri KUR, tidak menutup kemungkinan akan meningkatkan tingkat pendapatan dan kesejahteraan masyarakat.

Terkait dengan tingginya suku bunga KUR, menurut Presiden, sebenarnya suku bunga itu sudah tiga kali turun. Suku bunga KUR mikro misalnya, dari 24 persen menjadi 23 persen, dan turun lagi menjadi 22 persen. "Bunganya harus bagus, kalau bisa diturunkan. Kedua, tingkatkan pelayanan, cepat dan baik. Kalau perlu jemput bola," tegasnya.

Menurut SBY, untuk meningkatkan penyaluran KUR, diperlukan perubahan strategi. Jika awalnya penyaluran KUR lebih dipusatkan di daerah tepi perkotaan, sekarang diharapkan jangkauan bisa melayani masyarakat pedesaan.

"Saya instruksikan untuk masuk ke hulu, karena akan lebih bagus. Lebih cepat lagi menanggulangi kemiskinan," ujar SBY. "Memang ada risiko. Tapi, saya meminta BI dan pemerintah untuk memikirkan aturan khusus seperti apa, sehingga tetap jalan dan risiko terukur."

Moonton Cares dan Hope Cup kolaborasi dengan Akademi Garudaku

Moonton Cares dan Hope Cup Kolaborasi dengan Akademi Garudaku

Moonton Cares dan Hope Cup berkolaborasi dengan Akademi Garudaku untuk memajukan esports Indonesia. Mereka bergerak ke pedesaan di Jawa Timur dan Jawa Barat

img_title
VIVA.co.id
30 April 2024