BI: 1 Minggu, Dana Asing yang ke Luar Capai Rp4,7 T

Dolar AS Menguat
Sumber :
  • VIVAnews/Muhamad Solihin

VIVAnews - Bank Indonesia menyatakan pelemahan rupiah akhir-akhir ini disebabkan menguatnya dolar yang terjadi di semua kawasan. BI juga memastikan dana asing yang ke luar dari Indonesia saat ini akibat menguatnya dolar dinilai masih kecil.

Deputi Gubernur BI Halim Alamsyah mengatakan dalam kurun waktu seminggu kemarin, dana asing yang ke luar US$500 juta (Rp4,7 triliun). Sedangkan surat berharga yang dikuasai asing saat ini mencapai Rp230 triliun.

Menurutnya, investor asing yang menanamkan uangnya ke SBN merupakan investor jangka panjang. Hal ini sudah terlihat sejak krisis 2008 lalu. "Selain itu, faktor menguatnya dolar akibat adanya kebijakan dari bank sentra AS, sehingga mereka mulai kembali menanamkan modal di sana," ujarnya di Gedung BI, Jakarta, Senin 3 September 2012.

Halim menjelaskan investor yang menguasai SBN dalam jangka pendek masih terbilang kecil, di bawah 50 persen. "Di bawah 50 persen, jauh sekali malah karena persentasenya kecil sekali," tambahnya.

Untuk menambahkan kepercayaan invesor dalam berinvestasi, BI telah mengeluarkan kebijakan kelonggaran hedging (lindung nilai) valas lebih dari 7 hari. (umi)

PSI Ajukan 10 Gugatan Hasil Pileg, MK Pastikan Anwar Usman Tak Ikut Tangani
Pertemuan Prabowo Subianto dengan Surya Paloh Nasdem

Surya Paloh Akui Berkontemplasi Lama Sebelum Putuskan Gabung ke Koalisi Prabowo

Surya Paloh mengatakan, pilihan untuk bergabung ke koalisi Prabowo-Gibran itu merupakan keputusan yang baik.

img_title
VIVA.co.id
25 April 2024