- VIVAnews/Anhar Rizki Affandi
VIVAnews- Menteri Keuangan Agus Martowardojo meminta maaf kepada masyarakat karena masih adanya pegawai yang menyeleweng seperti Gayus Tambunan dan oknum lain. Namun ia menegaskan masih ada 61 ribu pegawai yang bisa dipercaya.
Untuk meningkatkan pengawasan internal, Menkeu mencanangkan zona integritas menuju area bebas korupsi. Ia akan terus meningkatkan pengawasan internal untuk mencegah penyelewengan.
"Saya minta maaf jika ada kasus seperti Gayus, Baasyim, dan yang lainnya," ujar Agus disela acara Deklarasi Zona Integritas Menuju Wilayah Bebas Korupsi Kementerian Keuangan, di kantornya, Rabu, 31 Oktober 2012.
Menurutnya deklarasi tersebut juga merupakan bentuk reformasi birokrasi di Kementerian Keuangan. Beberapa langkah lain yaitu memperluas cakupan penyerahan laporan kekayaan pegawai dan pejabat Kemenkeu ke Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Semula hanya 7.400 pegawai yang diwajibkan, kini diperluas menjadi 24.700 pegawai.
Selain itu Kementerian Keuangan juga melakukan survey kepuasan masyarakat atas pelayanannya. Survey itu melibatkan berbagai unsur akademi di Indonesia. Kemenkeu memiliki kontrak kinerja dengan setiap pegawainya.
"Ini adalah komitmen kita meneruskan reformasi di Kementerian Keuangan. Bukan hanya reformasi, tetapi juga transformasi institusional," ujarnya.
DPP Berani Ungkap Indonesia sedang Dilanda Krisis Paling Berbahaya
Ketua DPP BERANI, Lorens Manuputty menyoroti tiga krisis yang terjadi di Indonesia saat pelantikan tersebut. Menurut dia, Indonesia saat ini sedang mengalami krisis yang
