Skema Pembiayaan Sodetan Kali Ciliwung

Menteri Pekerjaan Umum Djoko Kirmanto
Sumber :
  • VIVAnews/Anhar Rizki Affandi
VIVAnews - Kementerian Pekerjaan Umum menyatakan keberatan dana pembangunan proyek sodetan Kali Ciliwung sebesar Rp500 miliar hanya diambil dari optimalisasi anggaran yang dilakukan kementerian tersebut.
Viral Anak Selebgram Malang Dianiaya Pengasuhnya, Polisi Langsung Tangkap Pelaku

Menteri Pekerjaan Umum, Djoko Kirmanto, mengatakan, saat ini, pembangunan sodetan yang memotong jalur Kali Ciliwung dan diarahkan ke Kanal Banjir Timur (KBT) masih dalam proses tender.
Gunung Marapi Kembali Erupsi, Terjadi Hujan Abu Vulkanik dan Ganggu Penerbangan

"Harapan kami itu, ada tambahan lah dari menteri keuangan," ujar Djoko di kantor Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian, Jakarta, Kamis 31 Januari 2013.
Polisi Bongkar Sifat Sopir Truk Ugal-ugalan yang Sebabkan Kecelakaan di GT Halim

Dia menuturkan, ada beberapa skema pembiayaan yang diharapkan untuk proyek tersebut. Tahap awal, memasukkan penambahan anggaran khusus di Kementerian PU melalui jalur Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) Perubahan.

"Tapi, itu baru Oktober-September atau mengubah DIPA di PU," tambahnya.

Kemudian, Djoko melanjutkan, tambahan anggaran dari Kementerian Keuangan yang diambil dari alokasi anggaran lainnya dalam APBN di luar anggaran Kementerian PU. "Harapan kami itu ada tambahan, menteri keuangan kan menjawabnya akan diusahakan," ungkapnya.

Seperti diketahui, inisiatif membuat sodetan tersebut sudah ada di Kementerian PU sejak lama. Namun, belum ada alokasi anggaran khusus untuk realisasinya.

Dengan terjadinya banjir besar di Ibu Kota Jakarta pada pertengahan bulan ini, memperkuat alasan bahwa proyek tersebut harus dilakukan. Diharapkan, dengan upaya ini, Kali Ciliwung dapat menampung kiriman air dari hulu ketika intensitas hujan tinggi. (art)
Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya