Sumber :
- VIVAnews/Muhamad Solihin
VIVAnews
- Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Hatta Rajasa, mengaku telah dimintai saran oleh Presiden Susilo Bambang Yudhoyono mengenai rekomendasi calon pengganti Gubernur Bank Indonesia, Darmin Nasution, yang akan berakhir masa jabatannya pada Mei mendatang.
"Saya sudah diminta masukan," ujar Hatta di Istana Negara, Senin 18 Februari 2013.
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
Baca Juga :
Niat Mulia Maarten Paes untuk Timnas Indonesia
Baca Juga :
Kisah Mualaf Jorvan Vieira Pelatih Timnas Irak yang Berhasil Membawa Timnya Menjuarai Piala Asia
"Saya sudah diminta masukan," ujar Hatta di Istana Negara, Senin 18 Februari 2013.
Presiden, Hatta melanjutkan, akan menyampaikan rekomendasi calon gubernur BI pada 22 Februari mendatang, sesuai dengan ketentuan undang-undang.
Hatta menekankan, untuk menjadi gubernur BI, siapa pun calonnya harus memiliki rekam jejak yang baik serta integritas tinggi, khususnya terkait kebijakan moneter. "Di bidang makro juga diperhatikan, kemampuan mengoordinasi ke sektor riil," katanya.
Proses pergantian dan pemilihan gubernur bank sentral, menurut Hatta, harus berjalan dengan transparan dan akuntabel. Tujuannya, BI sebagai salah satu lembaga independen di luar struktur pemerintah diharapkan dapat menjalankan tugasnya dengan baik.
"Itu semua pandangan dan kriteria yang jadi pemikiran. Karena, BI sangat vital, gubernur yang tidak dipilih rakyat itu, ya ini, selain gubernur Lemhanas," katanya. (art)
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Presiden, Hatta melanjutkan, akan menyampaikan rekomendasi calon gubernur BI pada 22 Februari mendatang, sesuai dengan ketentuan undang-undang.
