DPR Belum Putuskan Nasib Agus Marto Sebagai Gubernur BI

Menteri Keuangan, Agus Martowardojo di KPK
Sumber :
  • VIVAnews/Nurcholis Anhari Lubis

VIVAnews - Komisi XI DPR RI masih belum bisa menentukan nasib calon tunggal Gubernur Bank Indonesia, Agus Martowardojo. Rapat yang berlangsung sejak pukul 13.00 WIB, Selasa 26 Maret 2013, hingga berita ini diunggah belum selesai. Sidang bahkan diskors dan dilanjutkan malam ini.

Wakil Ketua Komisi XI dari partai Golkar Harry Azhar Aziz mengaku Golkar masih melakukan konsolidasi internal untuk menyelidiki informasi mengenai keterlibatan Agus Marto dalam kasus korupsi Hambalang. "Golkar bertangung jawab penuh soal siapa yang dipilih," kata Harry di Gedung DPR RI Jakarta.

Harry menilai DPR perlu menelusuri rekening Agus Marto. Data yang diberikan PPTAK tidak menjamin Agus Marto tidak melakukan transaksi mencurigakan. "Data PPATK menunjukkan Agus Marto tidak melakukan transaksi mencurikan, tapi tidak menjamin Agus Marto tidak melakukan transaksi mencurigakan di luar data PPATK," katanya, bercuriga.

Mengacu pada hal tersebut, Harry menyatakan data-data yang dipegang DPR saat ini masih belum lengkap. Ditambah lagi, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) tidak memberikan informasi latar belakang Agus Marto dan sejauh mana keterlibatannya dalam kasus Hambalang.

Harry bahkan menduga Agus berpotensi menjadi tersangka kasus Hambalang. "Saya terus terang saja, dia berpotensi menjadi tersangka Hambalang dan itu bahaya," ujarnya.

Banyak yang Mudik H-4, Menhub Minta Maskapai Berikan Promo di H-10

Dalam berbagai kesempatan, Agus telah membantah tudingan soal keterlibatannya dalam kasus Hambalang. Dia sendiri menyatakan siap mundur dari kursi Gubernur BI jika terbukti terlibat. Selengkapnya, ).

[dok. Direktorat Jenderal Perhubungan Darat Kemenhub]

Awas Kehabisan! Pendaftaran Mudik Gratis Moda Bus Kembali Dibuka, Kuota 10.000 Orang

Kementerian Perhubungan melalui Direktorat Jenderal Perhubungan Darat kembali membuka pendaftaran mudik gratis moda bus sebanyak 10 ribu orang.

img_title
VIVA.co.id
29 Maret 2024