Sumber :
- VIVAnews/ Muhamad Solihin
VIVAnews
- Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri (Kadin), Suryo Bambang Sulisto, memaklumi pilihan langkah puluhan perusahaan untuk merelokasi pabriknya dari Jakarta ke wilayah Jawa Timur dan Jawa Tengah. Sebab, bagi sebagian pengusaha dampak kenaikan Upah Minimum Provinsi (UMP) memang dapat menurunkan tingkat keuntungannya.
"Dengan UMP itu, tidak begitu menguntungkan," ujar Suryo di Jakarta, Senin 8 April 2013.
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
Baca Juga :
Cegah Informasi Simpang Siur, Jemaah Haji Diimbau Tak Bagikan Kabar Tidak Benar di Media Sosial
"Dengan UMP itu, tidak begitu menguntungkan," ujar Suryo di Jakarta, Senin 8 April 2013.
Meski begitu, menurut Suryo, pemindahan pabrik ini bisa berpengaruh positif bagi pembangunan daerah. "Kan ini berarti pemerataan ekonomi juga, ini dampak yang positif menurut saya." kata Suryo.
Selain itu, lanjut Suryo, diperkirakan hal ini akan mengubah tingkat persaingan provinsi dalam memberikan pelayanan dan suasana yang nyaman bagi investasi dan keberlangsungan usaha.
"Nanti daerah lain akan menyatakan, 'sini datang saja ke daerah kami, lebih menarik di sini," kata Suryo.
Lapangan kerja yang baik juga akan tercipta di luar Jakarta, meski mungkin tidak sebesar yang diharapkan. "Jadi ini persaingan yang sehat dan pemerataan," kata suryo.
Sebelumnya, Ketua Umum Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo), Sofjan Wanandi, mengatakan, akan ada 90 perusahaan yang memastikan untuk merelokasi pabriknya dari Jakarta dan sekitarnya ke Jawa Timur dan Jawa Tengah.
"Sudah ada 90 perusahaan yang
confirm
dan bilang ke saya akan pindah ke Jawa Tengah dan Jawa Timur," kata Sofjan ketika ditemui di Jakarta, Senin 18 Maret 2013. Selengkapnya baca . (eh)
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Meski begitu, menurut Suryo, pemindahan pabrik ini bisa berpengaruh positif bagi pembangunan daerah. "Kan ini berarti pemerataan ekonomi juga, ini dampak yang positif menurut saya." kata Suryo.
