Sumber :
- REUTERS/Brendan McDermid
VIVAnews
- Saham-saham di bursa Wall Street anjlok pada penutupan perdagangan Senin waktu Amerika Serikat. Kekecewaan terhadap data ekonomi dari China telah memicu aksi jual pada saham komoditas.
Seperti dikutip dari
cnbc.com, indeks Dow Jones Industrial Average jatuh 265 poin (1,79 persen) menjadi 14.599,20. Semua komponen saham dalam indeks Dow berakhir turun, dipimpin oleh saham Caterpillar dan ExxonMobil.
Seperti dikutip dari
Baca Juga :
Kata Shin Tae-yong Usai Heerenveen Izinkan Nathan Tjoe-A-On Kembali ke Timnas Indonesia U-23
Adapun indeks S&P 500 juga jatuh 36,49 poin (2,30 persen) ditutup pada level 1.552,36. Indeks Nasdaq melemah 78,46 poin (2,38 persen) berakhir pada posisi 3.216,49.
Semua sektor utama penopang S&P ditutup melemah, diseret oleh saham perusahaan tambang dan energi.
Pertumbuhan produk domestik bruto (PDB) China mencapai 7,7 persen pada kuartal pertama 2013. Namun, angka itu lebih rendah dari perkiraan 8 persen. Data produksi industri China untuk Maret juga meleset dari perkiraan.
"Pertumbuhan ini dan beberapa aktivitas tampaknya cukup mengecewakan, mengingat pertumbuhan kredit yang sangat cepat yang dilaporkan tahun lalu. Ini telah menunjukkan bahwa perekonomian China kurang dinamis," ujar Greg Gibbs, analis dari RBS. (art)
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Adapun indeks S&P 500 juga jatuh 36,49 poin (2,30 persen) ditutup pada level 1.552,36. Indeks Nasdaq melemah 78,46 poin (2,38 persen) berakhir pada posisi 3.216,49.