10 Pekerjaan Terburuk 2013

Proyek Perkantoran
Sumber :
  • VIVAnews/Nurcholis Anhari Lubis

VIVAnews - CareerCast kembali melansir 10 pekerjaan terburuk di dunia untuk 2013. Profesi ini menawarkan stres tingkat tinggi, namun tidak seimbang dengan bayaran yang diterima. Selain itu, prospek karier dalam profesi ini tidak jelas.

Ketidakpastian ekonomi dunia meningkatkan kesuraman prospek pekerjaan ini. "Bahkan, dengan peningkatan ekonomi tidak membuat masa depan pekerjaan ini menjadi cerah," kata Publisher CareerCast, Tony Lee.

CareerCast meneliti 200 pekerjaan dan memperingatkan dengan berbagai kriteria, termasuk gaji, masa depan, faktor lingkungan, dan tuntutan fisik. Bebarapa profesi terburuk tahun lalu masih tetap mendiami peringkat yang sama tahun ini.

Ikut Lebaran Bareng Keluarga Sule, Baju Mahalini Dikritik Netizen Gak Sopan: Ketekan Mulu!

Namun, ada juga profesi yang keluar dari daftar 10 terbawah ini, seperti mereka yang bergerak di industri makanan dan minuman. Industri restoran bangkit kembali dengan cepat setelah resesi ekonomi.

Wartawan media cetak menempati peringkat profesi terburuk tahun ini. Stres tinggi dan upah rendah merupakan deskripsi pekerjaan wartawan saat ini. Berbagai media massa terus gulung tikar, dan persaingan usaha yang ketat menciptakan kondisi yang sangat sulit dalam bisnis media massa cetak.

Konsumen saat ini lebih memilih untuk mengakses berita secara online di mana saja, berkat kemajuan teknologi. Kondisi ini mengancam keberadaan surat kabar cetak tradisional. Biro statistik tenaga kerja AS melansir, pekerjaan wartawan akan turun 6 persen pada 2020.

Laporan Editor & Publisher menunjukkan jumlah surat kabar harian di Amerika terus merosot sejak 1985, dari 1.730 surat kabar menjadi 1.382 surat kabar pada pertengahan 2000. Berbagai surat kabar di AS, ramai-ramai ekspansi ke ranah media onlne.

Wartawan media online memiliki prospek yang lebih baik, namun upah yang lebih rendah. Risikonya pun lebih tinggi dari media cetak, mengingat wartawan media online dituntut untuk memproduksi berita lebih cepat.

Kemajuan teknologi juga berdampak negatif terhadap pekerjaan lain, seperti pembaca meteran ataupun pengantar surat. Diperkirakan, dua pekerjaan ini masing-masing akan merosot hingga 10 persen. Selain itu, pekerja minyak lepas pantai memiliki risiko bahaya fisik yang tinggi dan konstan.

Berikut 10 pekerjaan terburuk 2013 versi CareerCast, yang dikutip dari CNBC, Rabu 24 April 2013:

1. Wartawan media massa cetak


Gaji rata-rata: US$36 ribu.
Proyeksi pertumbuhan kerja: -6 persen

Wartawan surat kabar diprediksi hilang dalam 10 tahun ke depan. CareerCast menempatkan wartawan sebagai peringkat terburuk karena proyeksi pertumbuhan lapangan pekerjaan negatif. Ditambah upah kerja rendah, stres, dan ancaman dari media digital.

Tidak hanya menulis, wartawan surat kabar saat ini memiliki setumpuk pekerjaan, dari foto, video hingga berkicau di twitter resmi. Walaupun terburuk, sebagian besar wartawan mencintai apa yang mereka lakukan.

2. Penebang pohon


Gaji rata-rata: US$32,87 ribu.
Proyeksi pertumbuhan pekerjaan: 4 persen.

Penebang pohon selalu berada di bagian bawah daftar pekerjaan terburuk, karena memiliki risiko tinggi. Pekerjaan ini harus siap dalam segala cuaca dan kondisi serta menggunakan peralatan berbahaya seperti gergaji.

Lee bahkan pernah menemukan salah satu penebang yang mengalami patah kaki dua kali, patah tulang leher, dan kehilangan jari kelingking. Hebatnya, mereka hanya mengatakan. "Ini bukan masalah besar, hanya bagian dari pekerjaan."

3. Prajurit militer


Gaji rata-rata: US$41,99 ribu.
Proyeksi pertumbuhan: Bervariasi tergantung kebutuhan.

Bukan rahasia lagi tentara termasuk dalam daftar pekerjaan dengan stres tinggi dan menempatkan Anda di medan perang yang berisiko tinggi. Salah langkah, kematian akan menjemput Anda.

Prajurit merupakan orang-orang yang berada di garis depan dalam peperangan ataupun menolong korban bencana alam. Risiko fisik dan mental, jam kerja yang panjang serta jauh dari rumah membuat prajurit menjadi pekerjaan nomor satu dengan tingkat stres tinggi.

4. Aktor


Gaji rata-rata: US$17,44 per jam.
Proyeksi pertumbuhan pekerjaan: 4 persen.

Sebagian besar orang berpikir menjadi aktor merupakan pekerjaan impian, namun untuk mencapai hal tersebut diperlukan kerja keras. Mendapatkan upah tinggi sebagai seorang aktor merupakan salah satu jalur karier yang sangat sulit dikejar.

Persaingan sengit antaraktor dan proses seleksi yang ketat membuat upah aktor menjadi rendah serta menimbulkan stres tinggi.

5. Pekerja migas lepas pantai


Gaji rata-rata: US$37,64 ribu.
Proyeksi pertumbuhan pekerjaan: 8 persen.

Industri migas menawarkan miliaran dolar AS dari tahun ke tahun dan gaji yang besar. Namun, di balik itu semua, ada beberapa posisi yang sangat berisiko tinggi, yaitu pekerja rig di lepas pantai.

Mereka terisolasi di tengah laut, 24 jam terapung dan jauh dari kota. Tuntutan fisik prima, stres, upah rendah, dan ketidakpastian masa depan pekerjaan. Jika sumur tersebut mengering, mereka terpaksa mencari pekerjaan baru.

6. Peternak


Penghasilan rata-rata: US$60,75 ribu.
Proyeksi pertumbuhan pekerjaan: -8 persen.

Peran peternak sangat vital bagi umat manusia, namun memiliki tantangan yang besar. Para peternak dihadapkan dengan risiko berhadapan dengan puluhan bahkan ratusan hewan. Hewan-hewan tersebut tidak peduli jika mereka menendang ataupun menginjak para peternak.

Sama seperti wartawan media cetak, lapangan pekerjaan di sektor ini diperkirakan terus turun akibat industrialisasi yang membuat semakin kecilnya luas lahan pertanian.

7. Pembaca meteran

Pendapatan rata-rata: US$46,4 ribu.
Proyeksi pertumbuhan pekerjaan: -10 persen.

Pekerjaan ini diprediksi segera punah seperti dinosaurus, akibat perannya telah digantikan oleh pembaca meter elektronik. Padahal, untuk menjalankan pekerjaan ini sungguh berat, lawannya hewan peliharaan, cuaca buruk, dan ancaman penjara akibat masuk rumah orang tanpa izin.

8. Pengantar surat


Pendapatan rata-rata: US$53,09 ribu.
Proyeksi pertumbuhan pekerjaan: -26 persen.

Perkembangan teknologi mengancam tukang pos yang setia mengantar surat. Saat ini, orang lebih memilih untuk mengirim surat melalui e-mail ataupun mengucapkan selamat melalui Facebook atau twitter.

9. Pekerja konstruksi


Pendapatan rata-rata: US$34,22 ribu.
Proyeksi pertumbuhan tenaga kerja: 18 persen.

Permintaan rumah memang meningkat di tengah membaiknya ekonomi Amerika Serikat. Kondisi ini membuat proyeksi pertumbuhan tenaga kerja di sektor ini sangat tinggi. Namun, ini bukan pekerjaan yang dapat dilakukan semua orang. Membutuhkan orang dengan keberanian dan siap menghabiskan waktu berjam-jam di tengah terik matahari, namun dengan gaji yang rendah.

10. Awak kabin pesawat

Pendapatan rata-rata: US$37,74 ribu.
Proyeksi pertumbuhan tenaga kerja: 0 persen.

Sepertinya menyenangkan menjadi pramugari ataupun pramugara, karena bisa berkunjung ke kota-kota lain. Namun, gaji yang rendah dan tanpa prospek membuat pekerjaan ini masuk dalam daftar terburuk.

Pekerjaan ini mempunyai bahaya dan tingkat stres yang tinggi. Ancaman pailit perusahaan penerbangan pun terus mengintai mereka. Maskapai pun secara perlahan terus mengurangi jumlah awak kabin dalam satu pesawat. (art)

No Indonesian Victims in Philadelphia Mass Shooting, Ministry Says
Presiden Jokowi bersama cucu di hari kedua lebaran

Lebaran Hari Kedua, Jokowi Ajak Cucu Main dan Sapa Warga Medan

Memasuki lebaran hari kedua, Presiden RI, Joko Widodo (Jokowi), mengajak para cucunya untuk bermain sekaligus bersilaturahmi dengan warga di Mal Centre Point, Medan.

img_title
VIVA.co.id
12 April 2024