Sumber :
- VIVAnews/Ikhwan Yanuar
VIVAnews - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Dahlan Iskan, meminta agar Perum Badan Urusan Logistik (Bulog) bekerja sama dengan koperasi tahu tempe.
Dahlan saat ditemui di Jakarta, Kamis 23 Mei 2013, menegaskan bahwa Bulog telah diberi kewenangan untuk mengimpor kedelai. "Setelah diserahkan kepada Bulog, nantinya akan bekerja sama dengan koperasi tahu tempe," kata dia.
Dia menambahkan, nantinya harga kedelai akan ditentukan berdasarkan harga impor dari negara asal kedelai itu. Lalu, harga itu ditambah dengan biaya mendatangkan kedelai itu.
Namun, ia menegaskan bahwa Bulog tidak bisa mempermainkan harga itu, karena tidak hanya institusi itu yang bisa mengimpor kedelai. "Bagaimana bisa 'main'? Kan, ada perusahaan lain juga," kata Dahlan.
Pernyataan ini berkaitan dengan langkah pemerintah yang memberikan kewenangan bagi BUMN pangan tersebut untuk mengimpor kedelai dan membeli kedelai. Upaya ini bertujuan untuk mengamankan stok bahan pangan di dalam negeri.
Sebelumnya, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Hatta Rajasa, mengatakan, langkah ini dimaksudkan untuk menstabilkan harga kedelai.
"Bulog harus mengambil kebijakan ini agar pengusaha tahu dan tempe bisa tetap hidup," kata dia di Kementerian Pertanian, Jakarta, belum lama ini. (art)
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Pernyataan ini berkaitan dengan langkah pemerintah yang memberikan kewenangan bagi BUMN pangan tersebut untuk mengimpor kedelai dan membeli kedelai. Upaya ini bertujuan untuk mengamankan stok bahan pangan di dalam negeri.
