Sumber :
- ANTARA/Wahyu Putro A
VIVAnews - Menteri Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (UKM), Syarif Hasan, pada Rabu 3 Juli 2013, mengatakan, penyaluran Kredit Usaha Rakyat (KUR) belum merata menjangkau seluruh Indonesia.
Baca Juga :
Batalkan Aksi Relawan Turun ke Jalan Jelang Putusan Sengketa Pilpres di MK, Prabowo Tuai Pujian
Syarif mengungkapkan alasannya. Antara lain, permintaan dan kemampuan pemerintah dalam pendanaan KUR tidak seimbang.
"Banyak orang yang mengeluh, KUR belum merata. Kami akui memang iya," ujar Syarif saat ditemui di Kementerian Koordinator bidang Perekonomian, Jakarta.
Mulai 2007 hingga saat ini, tercatat penyaluran KUR baru mencakup 8,78 juta pelaku usaha mikro maupun menengah, dengan total dana Rp17 triliun. Kondisi tersebut tidak sebanding dengan total pelaku usaha UMKM yang mencapai 56,5 juta unit kerja.
"Kemudian, letak geografis Indonesia, menjadi suatu tantangan tersendiri bagi penyaluran KUR atau program-program lain," tambah Syarif.
Menurut dia, tahun ini, hingga 14 Juni 2013, realisasi penyaluran KUR baru mencapai Rp19 triliun dari target yang ditetapkan Rp35 triliun. Pemerintah ke depannya akan meningkatkan anggaran, sehingga dapat mendorong sektor tersebut untuk berkembang.
"Kuncinya adalah sosialisasi. Kami akan terus melakukan upaya itu, sehingga informasi sampai ke pelosok-pelosok," tutur Syarif. (art)
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
"Kemudian, letak geografis Indonesia, menjadi suatu tantangan tersendiri bagi penyaluran KUR atau program-program lain," tambah Syarif.