Gita Bantah Harga Daging Tinggi Ulah Spekulan

Menteri Perdagangan Gita Wirjawan
Sumber :
  • VIVAnews/Fajar Sodiq
VIVAnews - Menteri Perdagangan, Gita Wirjawan, Kamis 11 Juli 2013, menepis adanya anggapan bahwa tingginya harga daging akibat ulah para spekulan. Harga daging melambung justru disebabkan kurangnya pasokan dari dalam negeri.
Jangan Asal Obati, Ini Cara Membedakan Antara Jerawat Purging dan Breakout

"Kami tidak melihat adanya oknum yang bermain dalam skala tinggi. Ini terjadi, karena kurangnya pasokan," kata Gita di Kementerian Perdagangan, Jakarta.
5 Makanan yang Bisa Menurunkan Kadar Gula Darah untuk Penderita Diabetes

Saat ini, harga daging masih bertengger di atas Rp90 ribu per kilogram untuk harga rata-rata nasional. Namun, di beberapa daerah, harga pangan ini menembus angka di atas Rp100 ribu per kilogram.
Persib vs Bhayangkara FC Imbang, Begini Komentar Bojan Hodak

Mengenai tingginya harga daging tersebut, mantan kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal ini mengaku telah mengecek di pasar-pasar.

"Kami sudah mengecek di pedagang. Tidak ada yang menimbun," kata dia.

Yang ada, dia melanjutkan, mereka menunggu izin teknis dari kementerian terkait untuk mendatangkan barang dari luar, saat pasokan dalam negeri kurang. "Ini yang harus kami sikapi bersama," ujar Gita.

Pada hari yang sama, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Hatta Rajasa, mewanti-wanti Menteri Perdagangan dan Menteri Pertanian untuk mencermati adanya ulah spekulan yang memanfaatkan Ramadan dan Lebaran guna memainkan harga.

"Untuk menjaga harga barang di pasar tetap stabil, kami meminta agar Mentan dan Mendag mencermati adanya permainan spekulan yang memanfaatkan situasi selama musim hari raya keagamaan," kata Hatta di kantornya, pagi tadi. (art)
Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya