Alasan Pertamina Stop Pasokan Avtur ke Merpati

Karen Agustiawan, Dirut PT Pertamina
Sumber :
  • VIVAnews/M Teguh

VIVAnews - PT Pertamina sempat menghentikan pasokan avtur kepada PT Merpati Nusantara Airlines. Direktur Utama PT Pertamina, Karen Agustiawan, Jumat 13 September 2013, menyatakan, kebijakan itu dilakukan demi menjaga reputasi perusahaan dalam bidang tata kelola perusahaan yang baik (good corporate governance).

"Pertamina berada di posisi menjaga governance kami. BUMN saling membantu, oke. Tapi, kami juga akan dilihat oleh audit. Kok ada utang yang tidak tertagih?," ujar Karen di Hotel Mandarin Oriental, Jakarta.

Sikap ini tetap dijaga oleh Karen, terutama setelah Pertamina masuk dalam Fortune 500. (Baca: ).

"Kami sudah masuk Fortune 500 dan harus menjaganya," kata Karen.

Karen mengatakan bahwa Pertamina akan menghentikan utang pembelian bahan bakar pesawat ini kepada maskapai pelat merah itu, apabila utang Merpati telah melebihi Rp100 miliar.

"Pilihannya mati satu atau dua-duanya?," kata dia.

Sebelumnya, Pertamina sempat menghentikan pemberian avtur kepada Merpati, karena utang penerbangan perintis kepada perusahaan energi itu sudah membengkak pada akhir Agustus 2013. Utang Merpati kepada Pertamina sudah mencapai Rp108 miliar.

Gibran Bagi-Bagi 1.100 Sepatu Gratis ke Siswa Miskin di Solo: Ini CSR, Bukan dari Saya

Sebenarnya, ada kesepakatan di antara dua perusahaan pelat merah itu yang menyebutkan bahwa Pertamina boleh menghentikan pasokan avtur kepada Merpati apabila utang maskapai itu lebih di atas Rp100 miliar.

Sebelumnya, Direktur Keuangan Merpati Nusantara Airlines, Daulat Musa, Senin 5 Agustus 2013, menyatakan bahwa jajaran direksi baru Merpati bertekad untuk segera menyelesaikan permasalah utang perseroan.

Daulat telah menemui pihak Pertamina untuk membicarakan solusi atas masalah utang Merpati. "Kami sudah ada solusi sementara dengan mencicil," ujar Daulat di kantor Merpati, Gedung Badan SAR Nasional, Jakarta. (Baca: ). (art)

Kantor Desa Barabali di Lombok disegel warga buntut dugaan korupsi beras Bansos (Satria)

Gara-gara Korupsi Beras Miskin, Kantor Desa di Lombok Disegel Warga

Kantor Desa Barabali, Kecamatan Batukliang, Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat, disegel oleh ratusan warga buntut kasus dugaan korupsi beras miskin dari pemerintah pusat.

img_title
VIVA.co.id
26 April 2024