Sumber :
- ANTARA FOTO/Prasetyo Utomo
VIVAnews
- Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), Senin 30 Desember 2013, menyatakan segala persiapan pemberlakuan Undang-Undang Sistem Jaminan Sosial Nasional (UU SJSN) telah memasuki tahap akhir. Peluncuran Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) akan menjadi tonggak sejarah baru.
BPJS akan resmi dioperasikan 1 Januari 2014. Menurut SBY, ini sebuah tonggak sejarah yang penting karena akan mengubah wajah dan tingkat kesejahteraan rakyat.
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
BPJS akan resmi dioperasikan 1 Januari 2014. Menurut SBY, ini sebuah tonggak sejarah yang penting karena akan mengubah wajah dan tingkat kesejahteraan rakyat.
"Ini akan membuat pembangunan yang kita lakukan menjadi lebih adil, utamanya pada saudara kita yang belum mampu," ujar SBY di Istana Bogor, Jawa Barat.
Presiden menggelar rapat terbatas di Istana Bogor dalam rangka membahas persiapan final penerarapan UU SJSN.
Jaminan sosial bagi rakyat, SBY menambahkan, juga merupakan bentuk kepedulian pemerintah terhadap rakyatnya. Khususnya masyarakat yang berpenghasilan rendah.
"Ketika secara resmi ini diberlakukan, harapan saya semua siap, dalam arti masuk tahapan pertama BPJS Kesehatan," kata SBY.
Dalam rapat tersebut, para menteri terkait akan mempresentasikan kesiapan penerapan program SJSN. Otoritas terkait seperti Jamsostek juga akan memaparkan persiapannya.
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
"Ini akan membuat pembangunan yang kita lakukan menjadi lebih adil, utamanya pada saudara kita yang belum mampu," ujar SBY di Istana Bogor, Jawa Barat.
