Produksi Batubara Ditargetkan Tumbuh 20 Persen

Mengemas batubara ke dalam karung
Sumber :
  • Antara/ Julipardiansyah
VIVAnews
Kementan Lepas Ekspor Komoditas Perkebunan ke Pasar Asia dan Eropa
- Asosiasi Pertambangan Batubara mengharapkan produksi batubara dapat lebih meningkat pada tahun 2014.

Cole Palmer Jadi Pusat Perhatian Jelang Man City vs Chelsea

"Dari industri, kami menargetkan 400 juta ton pada 2014," ujar Deputi Ketua Kerjasama Antarlembaga APBI, Herman Kasih, dalam acara bertajuk Diskusi Akhir Tahun Seputar Permasalahan Industri Tambang di Jakarta, Senin 30 Desember 2013.
Mayat Wanita 'Open BO' Ditemukan di Pulau Pari, Polisi Teliti Penyebabnya Lewat Cara Ini


Menurut Herman, pertumbuhan produksi batubara bisa naik sekitar 20-25 persen dari tahun ini. Pengusaha optismistis pertumbuhan itu dapat tercapai karena beberapa negara masih "seksi" untuk dijadikan pasar ekspor.


"Ada tiga negara terbesar yang menjadi tujuan ekspor batubara, yaitu China, Jepang, dan India," kata Herman.


Dia mencontohkan, Jepang telah menutup 45 unit pembangkit listrik tenaga nuklirnya dan berencana untuk menggunakan kembali pembangkit yang menggunakan batubara.


Jepang mengimpor batubara dari Indonesia sebesar 60 juta ton per tahun. Dengan kembali menggunakan batubara untuk pembangkit listriknya itu, diperkirakan Indonesia bisa meningkatkan pasokan batubara ke Jepang hingga 100 juta ton per tahun.


"Untuk China, kami memasok 100-200 juta ton batu bara," kata Herman.


Sedangkan India, menurut Herman, memproduksi batubara yang kalorinya tergolong rendah. Oleh karena itu, India memasok batubara mengimpor semua jenis batubara, dari yang berkalori rendah hingga berkalori tinggi.


"Ada dua negara pemasok terbesar untuk India, yaitu Afrika Selatan dan Indonesia. Mereka memasok semua jenis batu bara untuk dicampur dengan batu bara mereka. Kalau dari Indonesia, ada sekitar 100 jutaan ton per tahun," kata Herman. (eh)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya