Rp 1,4 Miliar untuk 210 Wirausahawan Muda UI

VIVAnews - Universitas Indonesia bekerjasama dengan Direktorat Pendidikan Tinggi (Dikti) menyerahkan dana hibah Rp 1,4 miliar kepada 210 entrepreneur muda. Wirausaha muda yang mendapat modal usaha terjaring dari sekitar 800 wirausaha mahasiswa UI dalam proses seleksi sejak awal tahun ini.

Direktur Kemitraan dan Inkubator Bisnis Universitas Indonesia Wiku Adisasmito dalam sambutannya mengatakan para calon entrepreneur muda dalam waktu dekat akan memulai tahap pengembangan komersial. 

Sebelum terpilih, 210 usaha baru ini melalui fase seleksi pada awal tahun. Selanjutnya mengikuti pelatihan dan magang di UKM serta menyertakan proposal usaha yang dinilai dari berbagai kalangan dunia usaha, pakar dan praktisi bisnis.

"Usaha mereka memenuhi kelayakan bisnis (feasibility study) serta mencakup ide inovatif dan kreatif," katanya pada penyerahan modal usaha di Balai Kirti, Gedung Rektorat Lantai 1 Depok Universitas Indonesia, Kamis 30 Juli 2009.

Kendati dana hibah tidak tergolong besar, Wiku mengharapkan agar entrepreneur baru menciptakan siklus entrepreneur dengan dana bergulir. Dana hibah bervariasi antara Rp 1 - 8 juta bagi tiap usaha. "Saya menganjurkan agar dana usaha bisa bergulir walaupun sifatnya hibah," ia menuturkan. 

Program Young and Smart Entrepreneur yang pertama kali dilaksanakan UI dengan DIKTI, menurut Wiku merupakan pembekalan bisnis dan bisa mempengaruhi cara berpikir (mindset). Sehingga, usaha tidak hanya menguntungkan secara finansial tetapi juga membangun pola pikir wirausaha.

Mahasiswa dengan berbagai latar belakang ditargetkan tergerak memunculkan inovasi dari apa yang dipelajari. Misalnya saja, ada usaha yang tidak membutuhkan biaya besar namun membutuhkan kreatifitas tinggi seperti desain online, broker rumah dan kos-kosan (online).

Ada juga bisnis yang membutuhkan pengetahuan dasar kuat di bidangnya seperti peternakan, makanan sehat, konsultan karir dan lembaga pelatihan berbasis psikologi.

Adanya wirausaha baru, diharapkan mampu menyerap tenaga kerja. Satu unit usaha diperkirakan mampu mempekerjakan dua hingga empat karyawan.

Dengan perhitungan Return of Investment (RoI) sebesar 180-250 persen, dalam satu tahun modal Rp 1,4 miliar mampu berlipat hingga Rp4 miliar. Bila berjalan lancar, omset per unit usaha dalam setahun diperkirakan mencapai 200 juta. 

Ditambahkan Wiku, setelah unit usaha menerima dana hibah, pihak kampus akan terus memonitor perkembangan usaha setelah berjalan. Kasubdit Inkubator Bisnis Direktorat Kemitraan dan Inkubator Bisnis UI Aris Yunanto mengatakan dari sekitar 210 unit usaha, diharapkan sekitar 30 persen usaha akan terus berjalan hingga benar-benar menjadi usaha mandiri.

"Kita memonitor perkembangan dan mengevalusi pertumbuhan usaha mereka," katanya. DKBI juga menyediakan jasa konsultasi khusus bagi usaha yang membutuhkan bantuan teknik, pemasaran hingga psikologi usaha. "Untuk yang bertumbuh, akan diarahkan untuk menjadi usaha franchise," tutur Aris.

Selain UI, tahun ini DIKTI memberikan dana hibah serupa kepada mahasiswa entrepreneur baru di enam universitas lainnya. Serah terima modal usaha dilakukan Wakil Rektor III UI Bidang Kemahasiswaan Sunarji dan Direktur Kelembagaan Dikti.

Bakal Ada Adegan Ranjang Kim Soo Hyun dan Kim Ji Won di Queen of Tears?
Masyarakat gunakan kereta api saat mudik Lebaran 2024 (dok: KAI)

Mudik Lebaran 2024 Dinilai Beri Dampak Positif untuk Perekonomian Indonesia

Masyarakat baru saja merayakan Puasa Ramadan dan Lebaran Hari Raya Idul Fitri 2024, pada momen itu mayoritas masyarakat menjalankan tradisi mudik ke kampung halaman. Dari

img_title
VIVA.co.id
20 April 2024