Sofyan: Tambahan Setoran Dividen dari 10 BUMN

VIVAnews - Kementerian Negara Badan Usaha Milik Negara (BUMN) diperkirakan mengambil tambahan setoran dividen untuk menambah kekurangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) 2009 dari 10 BUMN besar.

"Pokoknya kami saat ini sedang melakukan exercise, tapi belum memutuskan," kata Menteri Negara BUMN Sofyan Djalil usai mendengarkan Pidato Presiden Susilo Bambang Yudhoyono pada Sidang Paripurna Dewan Perwakilan Daerah (DPD) di Gedung DPR/MPR, Jakarta, Rabu 19 Agustus 2009.

Menurut Sofyan, tambahan dividen di antaranya berasal dari PT Pertamina (Persero). Sementara itu, tambahan setoran dari dividen interim PT Telekomunikasi Indonesia Tbk (TLKM) masih dalam kajian.

"Kemungkinan, tapi akan kami lihat," ujar ketika disinggung mengenai peluang memperoleh tambahan dividen dari Telkom.   

Sofyan menjelaskan, kebijakan pengenaan dividen interim dari BUMN terbuka harus berlaku untuk seluruh perusahaan. Selain itu, BUMN yang terkena kewajiban setoran tersebut harus menggelar rapat umum pemegang saham luar biasa (RUPSLB).

Kepastian setoran dividen tersebut, dia melanjutkan, tergantung dari kebutuhan dana APBN.

Sengketa Pilpres Dinilai Jadi Pembelajaran, Saatnya Prabowo-Gibran Ayomi Semua Masyarakat

Namun, berkaca dari pengalaman sebelumnya, kekurangan anggaran APBN biasanya baru diketahui pada sekitar bulan Oktober-November setiap tahunnya.

arinto.wibowo@vivanews.com

Mengganas di Piala Asia, Timnas Indonesia U-23 Jadi Perbincangan di Qatar
Airlangga Hartarto Didukung Satkar Ulama jadi Ketum Golkar 2024-2029

Airlangga Dapat Dukungan Satkar Ulama jadi Ketum Golkar Lagi, Didoakan Menang Aklamasi

Dukungan ke Airlangga Hartarto, untuk kembali memimpin Partai Golkar, terus berdatangan. Kali ini, dari organisasi didirikan Golkar, yakni Satuan Karya atau Satkar Ulama.

img_title
VIVA.co.id
23 April 2024