VIVAnews - Manajemen PT Aqua Golden Mississippi Tbk (AQUA) akhirnya menetapkan harga penawaran tender (tender offer) saham perseroan sebesar Rp 450.000 per unit.
Penawaran harga saham itu terkait rencana perseroan untuk menjadi perusahaan tertutup (go private) dan menghapus pencatatan sahamnya (delisting) dari Bursa Efek Indonesia (BEI).
Harga yang ditawarkan perseroan tersebut lebih tinggi dibanding hasil laporan penilai independen mengenai harga wajar saham Aqua.
Berdasarkan penjelasan tertulis perseroan, Selasa 8 September 2009, harga wajar saham Aqua hasil penilaian KJPP Ruky, Safrudin, dan Rekan hanya sebesar Rp 200.095 per unit.
Dalam penilaiannya, KJPP Ruky, Safrudin, dan Rekan, menggunakan metode diskonto arus kas bersih serta mempertimbangkan batasan seperti pada keterangan laporan penilaian saham.
Indikasi nilai wajar dari 100 persen saham perseroan dan anak usaha per 30 April 2009 sebesar Rp 2,63 triliun atau Rp 200.095 per saham.
Penawaran harga saham Rp 450.000 per unit oleh manajemen Aqua tersebut setara 83,82 persen premium dari harga perdagangan tertinggi atas saham BEI dalam jangka waktu 90 hari sebelum rencana pengumuman go private pada September 2009 sebesar Rp 244.800 per saham.
Harga penawaran saham itu sebesar 83,06 persen dari harga perdagangan tertinggi di pasar reguler BEI selama dua tahun terakhir sebelum tanggal pemberitahuan rapat umum pemegang saham luar biasa (RUPSLB) 8 September 2009.
Penawaran harga saham itu juga dilakukan setelah memperhitungkan faktor penyesuaian akibat perubahan nilai nominal sejak dua tahun terakhir sejak RUPSLB yang menyetujui delisting, ditambah premium berupa tingkat pengembalian investasi selama dua tahun senilai Rp 245.817 per saham.
Harga penawaran saham tersebut mencapai 124,89 persen premium dari hasil penilaian harga saham wajar berdasarkan penilaian independen atau 44.900 persen premium dari nilai nominal saham yakni Rp 1.000 per saham.
Sementara itu, harga penawaran saham Rp 450.000 per unit tersebut adalah 245 persen premium dari harga rata-rata perdagangan saham perseroan dalan satu tahun terakhir sebelum suspensi perdagangan. BEI mensuspensi saham Aqua di level Rp 130.325 pada Juni 2009.
Per 31 Agustus 2009, PT Tirta Investama menguasai 94,35 persen saham Aqua atau setara 12,42 juta saham dan masyarakat 5,65 persen atau setara 743,38 ribu unit.
arinto.wibowo@vivanews.com
Cara Taspen Perkuat Srikandi Jadi Penggerak Finansial
PT Dana Tabungan dan Asuransi Pegawai Negeri (Taspen) menegaskan komitemnnya terus mengoptimalkan peran Srikandi jadi penggerak finansial.
