VIVAnews - PT Semen Gresik Tbk (SMGR) berharap dapat memperoleh kembali pasokan kertas dari PT Kertas Kraft Aceh (KKA).
"Kalau bisa diperoleh dari KKA lagi, bagus banget," kata Direktur Utama Semen Gresik Dwi Soetjipto di kantor Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta, Selasa 13 Oktober 2009.
Sebelumnya, Semen Gresik dikabarkan akan membantu operasional KKA yang selama ini terhambat karena pasokan gas dan bahan baku kayu.
Dwi menjelaskan, rencana akuisisi KKA hingga saat ini masih dalam tahap pengkajian. Perseroan menilai, KKA sedang menghadapi masalah dan diperlukan upaya untuk mengoperasikan kembali perusahaan.
"Kalau masalah bisa diselesaikan, itu baik untuk Semen Gresik," ujarnya.
Dwi mengakui, perseroan cukup berkepentingan dengan beroperasinya kembali KKA. Sebab, sebelumnya pasokan kertas semen diperoleh dari KKA dan impor dari China serta negara lainnya.
"Kalau KKA bisa masuk berarti jumlah kertas impor bisa dikurangi," tuturnya.
Kendati demikian, pihaknya juga masih harus menunggu kepastian beroperasinya KKA. Hal itu akan terlihat dari kepastian pasokan bahan baku kayu, dukungan masyarakat sekitar pabrik, serta suplai gas dan batu bara.
arinto.wibowo@vivanews.com